INDRAMAYU, RADARINDRAMAYU,ID – Pemkab Indramayu bersama dengan Perum B ulog Kantor Cabang Indramayu kembali menggelar operasi pasar beras murah di Pasar Daerah Jatibarang, Rabu , 22 Februari 2023 .
Kegiatan ini disambut antusias warga. Mereka bebondong-bondong menuju lokasi demi mendapatkan beras dengan harga murah.
Pasalnya, harga beras di Kabupatem Indramayu yang merupakan daerah Lumbung Pangan, ternyata juga ikut mengalami kenaikan sejak Desember 2022 lalu.
Bupati Indramayu Nina Agustina mengata kan, digelarnya pasar murah tersebut bertujuan untuk menekan laju inflasi daerah . S ekaligus bentuk perhatian Pemerintah Kabupaten Indramayu dalam rangka membantu memenuhi kebutuhan pokok masyarakat di Kabupaten Indramayu.
BACA JUGA:Mau Perpanjang SIM? Jadwal SIM Keliling Hari Ini Ada di Pasar Kertasmaya
BACA JUGA:Presiden Jokowi Resmi Membubarkan Merpati Airlines
“Kami gelar pasar murah ini selain untuk pengendalian inflasi, melainkan juga untuk memenuhi kebutuhan pokok masyarakat,” ungkapnya.
P elaksanaan kegiatan pasar murah juga diharapkan dapat menstabilkan harga bahan pokok. S alah satunya harga beras , dimana menjelang datangnya bulan suci ramadhan yang cenderung mengalami lonjakan harga .
“ Dalam operasi pasara beras ini, beras yang disediakan harganya lebih murah daripada harga yang ada di pasaran , hanya Rp9.400 per kilogram, ” terang Bupati Nina.
Pada kesempatan yang sama, Bupati Indramayu juga mengajak masyarakat agar senantiasa mampu menjaga ketahanan pangan secara mandiri .
Yakni dengan memanfaatkan lahan pekarangan dan lahan tidak produktif guna ditanami tanaman pangan seperti cabai, tomat dan lain sebagainya guna mencukupi kebutuhan konsumsi sehari-hari.
BACA JUGA:HPN 2023, Mahasiswa STKIP NU Indramayu Kunjungi Radar Cirebon
BACA JUGA:Warga Galaherang Kuningan Diduga Hanyut di Sungai Cisanggarung
“Mari kita manfaatkan lahan pekarangan untuk ditanami tanaman pangan guna menjaga ketahan pangan dan mencukupi kebutuhan konsumsi sehari-hari . Jika hal tersebut dilakukan, stok pangan akan terjaga dan inflasi akan terkendali,” tandasnya.
Sementara itu, Plt Kepala Dinas Koperasi, UKM, Perdagangan dan Perindustrian, Ahmad Budiharto mengatakan, harga beras mengalami kenaikan sejak desember 2022 lalu. Sebelumnya untuk beras kualitas medium Rp10.700/kg dan kualitas premium Rp12.100/kg, sedangkan per februari 2023 harga beras kualitas medium Rp11.500/kg dan kualitas premium Rp12.500/kg.
“Untuk itu kegiatan ini kami gelar selain untuk memenuhi kebutuhan pokok juga untuk menstabilkan harga,” imbuhnya.
Ahmad menjelaskan, pada pasar beras murah ini, Perum B ulog Cabang Indramayu menyediakan 20 ton beras yang dijual dengan harga Rp47.000 untuk paket 5 kg.
“B ulog menyediakan 20 ton dimana beras dijual per 5 kg dengan harga Rp47.000. Harga tersebut berarti per kilogramnya berada di bawah pasaran yakni Rp9400/kg nya,” jelasnya .(oet)