INDRAMAYU, RADARINDRAAMYU.ID - Guna menekan angka kecelakaan lalu lintas (Laka Lantas) di wilayah Hukum Polres Indramayu, sebanyak 150 driver ojek online (Ojol) dan ojek pangkalan (Opang) serta sopir angkutan umum diedukasi bagaimana cara berkendara yang terampil dan andal pada kegiatan Coaching Clinic Safety Riding and Safety Driving yang diadakan jajaran Satlantas Polres Indramayu, Minggu (12/2).
Bertempat di Sport Center Indramayu, driver ojol dan opang diberikan berbagai materi dan praktik terkait bagaimana berkendara dengan aman dijalan raya. Kegiatan itu juga sengaja dilakukan seiring dengan dilaksanakannya Operasi Keselamatan Lodaya 2023.
Kapolres Indramayu AKBP Dr M Fahri Siregar SH SIK MH mengatakan kegiatan Coaching Clinic Safety Riding and Safety Driving diberikan kepada ratusan driver ojol dan opang, serta supir angkutan umum. Sebagai upaya dari Jajaran Sat Lantas Polres Indramayu untuk meningkatkan kompetensi berkendara bagi mereka. Menurut Fahri Siregar edukasi tentang berkendaraan yang terampil dan andal sangatlah penting bagi mereka, sehingga dapat menjalankan pekerjaannya dengan mengedepankan aspek keamanan berkendaraan untuk diri sendiri maupun konsumennya.
"Pada kegiatan ini, kami polisi ingin meningkatkan pengetahuan berlalu lintas dari para pengendara, selain itu mereka terampil bagaimana mengetahui teknik safety riding saat berkendaraan melajukan kendaraan dijalan raya," terangnya.
BACA JUGA:Banjir Enam Desa Surut, Tinggalkan Lumpur dan Sampah
BACA JUGA:Pemilu 2024 Alokasi Kursi Dapil 2 Bertambah dan Dapil 6 Berkurang
Disampaikan, Fahri Siregar berdasarkan laporan angka kecelakaan disepanjang tahun 2022 diwilayah hukum Polres Indramayu terdapat 727 kejadian kecelakaan lalu lintas, yang mana sebanyak 326 orang meninggal dunia dari jumlah total tersebut. Sehingga melalui kegiatan itu sekaligus menjadi sarana untuk menekan tingginya angka kecelakaan lalu lintas di wilayah hukum Polres Indramayu.
"Karena tingginya angka kematian ini bukan hanya disumbang oleh faktor penyakit, tapi dari faktor kecelakaan lalu lintas turut menyumbang angka kematian cukup tinggi," ujar Kapolres Indramayu.
Selain diberikan berbagai materi tentang safety riding, pada driver ojol, opang, dan supir angkutan umum, diberikan materi praktik berkendara oleh anggota Sat Lantas Polres Indramayu, dan dihadapan mereka, salah satu anggota Sat Lantas Polres Indranayu mempraktikan secara langsung bagaimana simulasi ujian praktik Surat Ijin Mengemudi (SIM), yang langsung menyelesaikan ujian praktik dalam 1 kali percobaan tanpa gagal. Setelah itu, disusul para driver Ojol dan Opang mencoba simulasi ujian tersebut satu per satu, namun tidak sedikit dari mereka yang langsung gagal dalam percobaan pertamanya. (oni)
BACA JUGA:Bulog Gelar Operasi Pasar, 5 Ton Beras Ludes Dalam 2 Jam
BACA JUGA:Film Anak Pasir, Kisah Seorang Anak Bernama Kasan, dari Pencari Pasir Hingga Menjadi Anggota DPRD