INDRAMAYU, RADARINDRAMAYU.ID -Paguyuban Masyarakat Indramayu Barat (PMIB) mengapresiasi bupati serta pimpinan DPRD Kabupaten Indramayu yang mendukung terwujudnya percepatan pemekaran Bumi Wiralodra.
Pun demikian, PMIB meminta dukungan itu dapat dibuktikan dengan keseriusan mengalokasikan anggaran untuk pembiayaan proses pemekaran. Mulai dari persiapan lahan di lokasi calon ibu kota, pembangunan kantor pemerintahan hingga infrastruktur penunjang lainnya.
Sehingga, meskipun moratorium pemekaran daerah belum dicabut oleh pemerintah pusat, fasilitas di wilayah Calon Daerah Otonomi Baru (CDOB) Kabupaten Indramayu Barat (Inbar) jauh-jauh hari sudah disiapkan.
“Masyarakat Inbar percaya dukungan dari legislatif dan eksekutif manakala tertuang dalam anggaran yang akan dialokasikan untuk persiapan pembentukan CDOB Kabupaten Inbar. Dalam bentuk pembangunan infrastruktur dan kesiapan lahan bagi pusat pemerintahan Inbar. Kalau belum teranggarkan di tahun 2023, berarti belum ada dukungan,” terang ketua umum PMIB, Drs H Supendi MSi kepada Radar Indarmayu, Senin (28/11).
BACA JUGA:Jadwal SIM Keliling Hari Ini Ada di Polsek Kandanghaur Ya…!
Permintaan ini bukan alasan. Mantan bupati Indramayu ini melihat, Pemerintah Daerah lainnya di Jawa Barat sudah mengalokasikan anggaran dari APBD untuk mendukung proses pemekaran. Semisal Pemkab Cianjur dan Pemkab Sukabumi. Nilainya pun cukup besar. Mencapai puluhan hingga ratusan miliar rupiah.
Sehingga saat nantinya disahkan, pemerintahan di daerah otonomi baru sudah dapat langsung berjalan, tanpa harus menunggu pembangunan selesai.
Bahkan masing-masing pemerintah daerah disana gencar melakukan perbaikan jalan kabupaten yang membentang di wilayah CDOB. Supaya saat moratorium pemekaran daerah dicabut, kondisi infrastruktur jalan sudah mulus sebagai penunjang percepatan pembangunan.
“Pengadaan fasilitas dan perbaikan infrastruktur di wilayah Inbar harus menjadi prioritas supaya ketika nanti pemerintah pusat mencabut moratorium pemekaran, seluruh sarana dan prasarana pendukung sudah tersedia,” terangnya.
BACA JUGA:Brazil dan Portugal Susul Prancis ke 16 Besar
Kang Pendi sapaan akrab bapak 3 orang anak dan 6 cucu ini, kembali mengajak anggota paguyuban dan seluruh elemen masyarakat Inbar untuk bersatu mewujudkan percepatan Kabupaten Inbar.
Pemkab Indramayu maupun wakil rakyat juga supaya lebih serius membantu perjuangan pemekaran yang sudah digagas sejak tahun 1999 dan masih terus berproses hingga sekarang.
“Pemekaran Kabupaten Indramayu ini membutuhkan dukungan, komitmen serta bantuan semua elemen masyarakat. Terutama para eksekutif maupun legislatif yang terpilih berkat dukungan suara dari masyarakat Inbar. Jadi manakala mereka kontra atau sebatas setengah hati mewujudkan pembentukan Kabupaten Inbar, maka sepatutnya mereka jangan dipilih lagi,” tegas Kang Pendi.
BACA JUGA:Suporter Nekat Masuk ke Lapangan, Bawa Bendera Pelangi di Laga Portugal Vs Uruguay