Lagi, Dua Kelompok Pelajar SMP Tawuran di Rel Kereta Cirebon Timur

Senin 27-06-2022,11:30 WIB
Reporter : Dedi Haryadi
Editor : Leni indarti hasyim

Radarcirebon.com, CIREBON - Aksi Tawuran di rel kereta api Kecamatan Astanajapura, Kabupaten Cirebon, melibatkan dua kelompok pelajar.

Tampak dalam video tawuran di rel kereta api Astanajapura, Kabupaten Cirebon itu, jadi bahan provokasi di media sosial.

Video itu terlihat di akun media sosial dua kelompok itu, mereka bersitegang terkait kejadian tawuran di rel kereta api, Astanajapura, Kabupaten Cirebon.

Berawal dari salah satu akun mengunggah kolase video mulai hari Minggu, 26, Juni 2022. Tertulis 21/22, 22/23 dan 21/22. “Jangan jadi pecundang terus,” tulis unggahan akun itu.

BACA JUGA: Macet Total, Kecelakaan Beruntun di KM 92 Tol Purbaleunyi

Dalam unggahan itu menuliskan keterangan terkait dengan durasi video tawuran tersebut. Namun, sepertinya kejadian bentrok tersebut unggahalan lama yang kembali dipersoalkan.

Dikutip Radarindramayu.id dari Radarcirebon.com, “Melawan sekolah jamet yang suka ngebalikin fakta durasi video,” tulis akun salah satu sekolah SMP di Kecamatan Pangenan, seperti dilihat, Senin, 27, Juni 2022.

Pengikut akun tersebut lantas menyinggung sekolah yang ada di Kecamatan Astanajapura. “Iya tuh Asjap tukang gede-gedein omongan. Ketawain aja yang tau situ mah pasti tau,” tulisnya.

BACA JUGA:Partai Golkar Terus Lakukan Konsolidasi

Belum diketahui sekolah mana yang dimaksud oleh akun tersebut. Namun, diduga kedua kelompok ini sempat saling serang.

“Asjap ramenya doang ya, giliran didempetin mundur,” tulis pengikut dari akun kelompok siswa dari sekolah di Kecamatan Pangenan.

Dalam unggahan video di media sosial yang di-private tersebut, terlihat dua kelompok pelajar tawuran di rel kereta api di wilayah Cirebon Timur.

Dua kelompok siswa tersebut menggunakan batu dan petasan untuk saling menyerang.

BACA JUGA:Hati-hati, Salah Ngecas Bikin Baterai HP Bocor

Sementara rel kereta api tersebut terlihat jauh dari permukiman warga, dan berada di area persawahan.

Kendati demikian, belum diketahui persis kapan video tawuran tersebut terjadi. Namun, dua kelompok pelajar tersebut nampak saling memprovokasi di media sosial masing-masing.

Di akun yang menjadi lawan dari kelompok tersebut, mereka juga mengunggah video serupa.

“S Asjap bukan buat mainan. Angkaran 22/23,” tulis keterangan unggahan tersebut.

“Diam bukan berarti takut. Tapi sekali gerak mematikan,” tulis keterangan berikutnya.

Terlihat mereka menuliskan berasal dari sebuah sekolah SMPN di Astanajapura, angkatan 2022/2023. (rdh)

BACA JUGA:Yuk Intip! Dapur Katering Jemaah Makanan Dimasak di Bandara Jeddah

Kategori :