Update Naturalisasi Miliano Jonathans: Erick Thohir Tegaskan Prosesnya Sudah Masuk Tahap Terakhir!

RADARINDRAMAYU.ID - Proses naturalisasi penyerang muda FC Utrecht, Miliano Jonathans, memasuki babak krusial setelah berkas pengajuan resmi dikonfirmasi telah ditandatangani Presiden RI, Prabowo Subianto.

Kabar ini disampaikan langsung oleh Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, yang mengungkap rangkaian percepatan administrasi berkat dukungan kementerian terkait.

Erick Thohir secara jelas memberikan informasi lengkap kepada media terkait alur yang telah dilalui untuk proses naturalisasi kali ini.

Setelah pertemuannya dengan Menpora, Dito Ariotedjo, berkas diteruskan ke Menteri Hukum dan HAM, lalu ke Menteri Sekretaris Negara sebelum akhirnya ditandatangani Presiden.

BACA JUGA:Lengkap! Ini Tabel Angsuran KUR Mandiri Terbaru Dengan Simulasi Cicilan Paling Ringan! Ajukan Sekarang Juga!

"Prosesnya luar biasa, support dari pemerintah, dan Alhamdulillah Pak Mensesneg menginfokan tadi malam bahwa Bapak Presiden Prabowo Subianto telah menandatangani (berkasnya)," ujar Erick Thohir saat memberikan keterangan pers.

Langkah administratif berikutnya adalah pembahasan di Dewan Perwakilan Rakyat atau DPR.

Erick menyebut surat pengajuan sudah dikirimkan ke DPR dan dijadwalkan untuk dibahas dalam rapat bersama Komisi X dan Komisi XIII pekan depan sebelum diajukan ke Rapat Paripurna.

Jika proses legislasi berjalan lancar, Miliano resmi memperoleh status kewarganegaraan Indonesia dan memenuhi syarat FIFA untuk membela Garuda.

BACA JUGA:Ekowisata Mangrove Karangsong: Dari Lintasan Bambu Rapuh Menuju Destinasi Bahari Berkelas

PSSI menargetkan Miliano bisa segera merapat ke timnas untuk agenda FIFA Matchday pada September mendatang.

Erick optimistis, bila seluruh tahapan administrasi dan rapat DPR selesai tepat waktu, pemain berdarah Indonesia ini berpeluang tampil pada uji coba melawan Kuwait dan Lebanon yang digelar di Surabaya.

"Mudah-mudahan Miliano bisa ikut uji coba dalam pertandingan Timnas melawan Kuwait dan Lebanon pada bulan September di Surabaya," kata Erick.

Respon publik sepak bola di Indonesia dan pengamat pun turut menyambut kabar ini dengan antusias.

Sumber: