Manfaatkan Gadget, Siswi SDN 5 Dadap Jadi Juara Murottal

INDRAMAYU-Siswa Sekolah Dasar Negeri (SDN) 5 Dadap Kecamatan Juntinyuat, Windiyana, meraih prestasi cukup membanggakan. Ia menjadi juara 1 pada cabang murottal pada gelaran musabaqah tilawatil quran (MTQ) tingkat Kecamatan Juntinyuaq di Lapangan Balai Desa Dadat, Selasa (29/10). Kegiatan lomba yang dihelat Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Kecamatan Juntinyuat itu diikuti oleh siswa SD se-Kecamatan Juntinyuat. Menurut Windiyana, meski sebelumnya sering menjuarai sejumlah perlombaan, dirinya tidak menyangka kembali menjadi yang terbaik. Ia mengaku, hanya ingin memberikan kemampuan yang terbaik, khususnya membawa nama baik sekolah tercinta. “Sama sekali tidak terpikir menjadi juara. Saya hanya ingin membanggakan kedua orang tua dan keluarga serta SDN 5 Dadap, tempat saya menimba ilmu selama hampir 6 tahun ini,” tutur anak bungsu pasangan Wasir dan Wanirih. Uniknya, kemampuan membaca Alquran yang dimiliki Windi, sapaan akrab Windiyana, didapat dengan belajar secara otodidak. Ia mengaku belajar lagu dan kebenaran bacaan Alquran ini, dengan memanfaatkan gadget yang merupakan hadiah pemberian dari orang tua. “Sejak kelas 4, saya belajar murottal dari handphone pemberian orang tua. Tiap malam sebelum tidur, saya rutin belajar dengan bimbingan emak dan bapak,” imbuhnya. Kemampuan Windi pun semakin terasah, dengan bimbingan guru agama di sekolah. Dan mendekati pelaksanaan lomba, ia semakin intens berlatih agar bisa mendapatkan hasil terbaik. “Ada Pak Heri dan Pak Haji Salimi (Wali Kelas dan Guru Agama, red) yang dengan tekun membimbing saya. Prestasi yang diraih, juga merupakan hasil kerja keras dan kesabaran beliau,” tegasnya. Sementara itu, Kelapa UPTD SDN 5 Dadap Kecamatan Juntinyuat, Sudirjo SPd mengaku bangga dengan prestasi yang telah diraih salah seorang siswanya. Ia berharap, prestasi yang telah diraih Windi bisa memacu siswa yang lain untuk berprestasi. “Tentunya kami sangat bangga dengan prestasi Windi. Semoga ini bisa memacu seluruh siswa, untuk semakin menunjukkan prestasi tidak hanya di bidang keagamaan. Namun juga bidang-bidang lainnya,” ungkapnya. Ditambahkan Sudirjo, Windi merupakan salah satu contoh siswa yang mampu memanfaatkan perkembangan teknologi dengan baik. Kecanggihan yang ada pada sebuah gadget, digunakan untuk mengasah potensi dan bakat yang dimiliki. “Anaknya memang sudah memiliki bakat. Dengan kecanggihan handphone saat ini, dimanfaatkan Windi untuk belajar murottal. Tidak melulu untuk bermain game, seperti yang dilakukan oleh anak-anak pada umumnya,\" imbuhnya. Pada kesempatan ini, pihak sekolah memberikan penghargaan berupa uang pembinaan atas prestasi yang telah diraih Windiyana. Hal ini dilakukan, agar semakin semakin memacu siswa yang lain untuk lebih berprestasi. “Tunjukkan prestasi yang membanggakan bagi keluarga dan sekolah, dengan mencontoh Windi yang mampu berprestasi dengan memanfaatkan kecanggihan handphone. Sekalian mohon doa restu serta dukungan, karena 14 November nanti Windi akan mewakili Kecamatan Juntinyuat untuk berlomba di tingkat kabupaten,” terangnya. (dun)

Sumber: