Waspada Jalan Pantura Rusak Berat

INDRAMAYU– Diguyur hujan terus-terusan. Jalan pantura Bumi Wiralodra rusak berat. Banyak lubang yang membahayakan pengendara. Terutama pengguna sepeda motor. Sebab, lubangnya cukup dalam. Di wilayah Kecamatan Kandanghaur kondisinya terbilang parah. Mulai masuk perbatasan Patrol-Kandanghaur maupun Losarang-Kandanghaur, pengendara sudah disambut lubang-lubang jalan. Ukuran panjang, lebar dan kedalamannya bervariasi. Diduga lubang-lubang itu, muncul karena curah hujan memang tinggi sejak beberapa hari terakhir. Jadi, aspal banyak yang mengelupas. Beberapa titik tampak lebih parah. Salah satunya titik lubang yang berada di depan kampus MTsN Kandangahaur. Di perbatasan Desa Eretan Wetan-Desa Ilir terdapat lubang-lubang cukup besar dan dalam. Diperkirakan berukuran satu hingga satu meter. Kedalaman lubang diperkirakan 10-15 sentimeter. Firman, salah seorang warga mengungkapkan, lubang jalan pantura sudah ada sejak dua pekan lalu. Awalnya lubang tidak seberapa. Tapi karena diguyur hujan terus menerus akhirnya bertambah parah. ”Jika musim hujan, di sini sudah langganan jalan rusak. Terutama yang belum dibeton,” kata dia. Serupa terpantau di wilayah Kecamatan Losarang dan Lohbener. Lubang menganga di sana-sini. Baik diameter kecil maupun besar. Jumlahnya sampai tak terhitung. Kondisi ini, sangat membahayakan, terutama bagi pengendara sepeda motor. Namun, pihak berwenang baru bisa mengatasinya sebatas tambal sulam. ”Sudah pernah ditambal, tapi jebol lagi. Malah makin parah, lubangnya makin dalam,” kata Tiban, warga Desa Langut, Kecamatan Lohbener. Menurut dia, kerusakan jalan harusnya segera diperbaiki. Apalagi ini jalur nasional. Sangat membahayakan bagi pengendara terutama sepeda motor. Di sisi lain kondisi PJU juga banyak yang mati. (kho)

Sumber: