Kapan Jadwal Pencairan BSU Tahap 2 Rp600 Ribu, Cek Status NIK KTP serta KPM Secara Berkala Disini

Kapan Jadwal Pencairan BSU Tahap 2 Rp600 Ribu, Cek Status NIK KTP serta KPM Secara Berkala Disini

pencairan bsu tahap 2-disway @pixabay-radarindramayu.id

RADARINDRAMAYU.ID - Masih belum mendapatkan pencairan dana dari BSU? yuk simak dibawah ini untuk mengetahui informasi lebih lengkap mengenai pencairan BSU tahap 2.

Bantuan Subsidi Upah atau BSU di tahun 2025 ini menyasar sekitar 17,3 juta pekerja serta guru honorer dengan besaran Rp300 ribu per bulan dan dirapel menjadi Rp600 ribu.

Data penerima BSU dari kalangan pekerja/buruh berasal dari Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan dan dikonsolidasikan bersama Kemnaker.

Sementara data guru honorer dikoordinasikan melalui Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen).

BACA JUGA:Cicilan Cuman 90 Ribuan Per Hari! Simak Tabel Pinjaman KUR BRI 150 Juta Terbaru 2025 Berikut Ini

“Target 17 juta tenaga kerja. Sekarang kalau tidak salah, data yang sudah masuk dan verifikasi sudah sekitar 4 jutaan. Dan para pekerja ini anggota BPJS Ketenagakerjaan aktif. Khusus untuk honorer dan guru PAUD, ini datanya melalui Kemendikdasmen. Jadi nanti kita (Kemnkaer) khusus yang dari pekerjanya saja, yang di luar guru honorer dan PAUD,” kata Sunardi.

Saat ini tercatat 2.450.068 dari 3.697.836 sudah menerima bantuan BSU dari pemerintah di gelombang pertama atau tahap 1 per 26 Juni 2025.

Menurut Menteri Ketenagakerjaan Yassierli mengungkapkan bahwasannya di tahap gelombang pertama ini masih ada sekitar 1.247.768 orang yang masih belum menerima dana dari BSU.

“Sampai dengan hari ini, Selasa 24 Juni 2025, dari jumlah penerima BSU tahap satu yang ditetapkan sebanyak 3.697.836 penerima, sudah tersalurkan rekening penerima sebanyak 2.450.068 orang (BSU sudah cair) dan sisanya 1.247.768 masih dalam proses,” ujar Yassierli pada Selasa 24 Juni 2025 di Jakarta.

BACA JUGA:Rezeki Nomplok! BSU 2025 Cair Rp600 Ribu, Cek Status Nama Kamu Sekarang Cuma Pakai NIK

"Kita ingin sangat hati-hati dalam memastikan data dari BPJS Ketenagakerjaan itu sesuai dengan kriteria yang memang sudah ditetapkan. Kemudian tentu administrasi keuangan karena anggarannya itu adalah sesuatu yang belum kita rencanakan dari awal tahun," ucap Yassierli.

"Penyaluran BSU 2025 dilakukan melalui bank Himbara dan BSI khusus untuk penerima BSU yang berdomisili di Aceh. Kami juga mengantisipasi bagi calon penerima BSU yang tidak memiliki rekening Himbara, akan disalurkan melalui PT Pos Indonesia," tambahnya.

Menurut keterangan resmi dari pihak Kemenaker, BSU tahap 2 akan segera dicairkan apabila proses di penyaluran dana di tahap 1 sudah selesai secara kelesuruhan.

Saat ini, sekitar 4,5 juta pekerja yang belum mendapatkan BSU di tahap pertama yang berpeluang untuk mendapatkan bantuan di tahap kedua.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: