Persib Bandung Susul Bali United Go Public Usai Juara Liga 1 Ara dan Farhan Siap Investasi Rp100 Miliar

Persib Bandung Susul Bali United Go Public Usai Juara Liga 1 Ara dan Farhan Siap Investasi Rp100 Miliar

Persib Bandung Susul Bali United Go Public Usai Juara Liga 1 Ara dan Farhan Siap Investasi Rp100 Miliar-persib.co.id-

RADARINDRAMAYU.ID - Persib Bandung baru saja merayakan kemenangan gemilang di Liga 1 2024/2025 dengan gelar juara back to back. Namun bukan hanya prestasi di lapangan yang menjadi sorotan.

Kini, muncul kabar yang membuat dunia sepak bola dan pasar modal Indonesia bergolak rencana klub kebanggaan Jabar ini untuk melakukan penawaran umum saham perdana atau IPO.

Rencana IPO Persib mencuat setelah CEO PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Glenn Sugita, memberikan sinyal kuat soal masa depan klub usai laga pamungkas kontra Persis Solo di Stadion Gelora Bandung Lautan Api.

Dalam pernyataannya, Glenn menyebut kondisi klub kini jauh lebih siap, baik secara manajerial maupun struktur bisnis.

BACA JUGA:Kevin Diks Persembahkan Dua Gelar Trofi Liga dan Piala untuk FC Copenhagen Sebelum Bela Timnas Indonesia

"Kami melihat sekarang klub jauh lebih sehat, secara manajemen maupun struktur bisnis. Ini membuat kami merasa bahwa langkah menuju IPO bukan lagi mimpi, tapi sesuatu yang bisa segera diwujudkan," ucap Glenn, disambut antusiasme para pendukung.

Tak hanya itu, Glenn bahkan sempat melontarkan candaan yang memancing tawa sekaligus dukungan dari tokoh penting yang hadir saat itu, yakni Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman, Maruarar Sirait (Ara).

Glenn menyapa hangat sang menteri dengan pertanyaan ringan namun berbobot. "Kalau Persib IPO nanti, pertanyaannya, Pak Ara siap berinvestasi gak nih?" tanya Glenn sambil tersenyum.

Tanpa ragu, Maruarar memberikan jawaban yang mengejutkan namun membakar semangat seluruh Bobotoh yang mendengar.

BACA JUGA:Edisi Jumat Berkah, Segera Klaim Saldo DANA Kaget Gratis Hari Ini Sebesar Rp649.000 Sebelum Kehabisan

"Kalau untuk Persib, saya siap! Saya siapkan investasi Rp100 miliar untuk jadi bagian dari transformasi besar klub kebanggaan Jawa Barat ini," tegas Ara.

Dukungan finansial dari figur publik seperti Ara menjadi sinyal kuat bahwa transformasi Persib ke arah klub modern bisa segera terwujud.

Dari sisi otoritas pasar modal, Direktur Penilaian Perusahaan Bursa Efek Indonesia (BEI), I Gede Nyoman Yetna, menyatakan bahwa pihaknya tidak bisa mengkonfirmasi rencana IPO sebelum ada pernyataan pra-efektif dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

“Sebelum perusahaan tersebut memperoleh pernyataan pra-efektif dari OJK dan mengumumkannya kepada publik sesuai dengan ketentuan yang berlaku,” jelas Nyoman.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: