PDP Asal Karangampel Meninggal

PDP Asal Karangampel Meninggal

INDRAMAYU – Pasien dalam pengawasan (PDP) asal Kecamatan Karangampel, Kabupaten Indramayu, akhirnya meninggal dalam perawatan di ruang isolasi RSUD Indramayu, Kamis (23/4) malam. Pasien berinisial K (75) tersebut masuk ke ruang isolasi sejak Senin (20/4) lalu. Jenazah dimakamkan dengan protap covid-19 di Desa Dukuhjeruk Kecamatan Karangampel. Sementara itu petugas dari Polsek Karangampel dipimpin Kapolsek Kompol H Heriyadi MD SH juga melakukan pengamanan di lokasi. Menurutnya, pemakaman yang dilakukan Jum\'at (24/4) mulai pukul 00.00 berlangsung aman. Juru bicara Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Indramayu, dr Deden Boni Koswara menjelaskan, pasien K berdasarkan rapid test pertama memang dinyatakan positif. Meski demikian masih harus menunggu hasil swab dari Labkesda Jawa Barat. “Hingga pasien meninggal hasil swab dari Labkesda belum keluar, jadi belum diketahui apakah posatif atau negative. Hasil swab baru keluar 7-10 hari,” kata Deden. Terkait meninggalnya pasien K, Deden mengatakan kalau pihaknya juga sudah melakukan rapid test terhadap 11 orang yang ada kontak erat dengan pasien, dan hasilnya negative. Sementara hingga Jum’at (24/4), jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) di Kabupaten Indramayu sebanyak 70 orang. Dari jumlah tersebut 16 orang selesai pengawasan (sembuh), 23 orang meninggal, dan 31 orang masih dalam pengawasan. Sementara jumlah orang dalam pemantauan sebanyak 640 orang, dimana 522 orang selesai pemantauan dan 118 orang masih dalam pemantauan. Kemudian untuk hasil lab swab, dari total 27 hasil swab sebanyak 25 padien negative dan 2 pasien positif. “Jadi untuk pasaien positif c-19 baru dua orang. Satu orang sembuh dan sudah pulang, sementara satu pasien dalam perawatan,” jelas Deden kepada Radar, Jum’at (24/4).(oet)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: