Hanya Rp275 Ribu bagi MBR

INDRAMAYU-Kendati sempat terkendala pandemi Covid-19, PDAM Tirta Darma Ayu Kabupaten Indramayu masih melanjutkan program MBR, yaitu pemasangan instalasi bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR). Program Hibah Air Minum Perkotaan tahun 2020 ini bertujuan untuk membantu MBR mendapatkan air bersih dengan harga terjangkau. Hal tersebut dikatakan Direktur Umum PDAM Indramayu, Endang Effendi SE MM, Selasa (2/6), di ruang kerjanya. Endang juga kembali menegaskan, biaya pemasangan MBR adalah Rp250 ribu ditambah pajak sebesar Rp25 ribu. Jadi totalnya hanya Rp275 ribu. “Pembayaran biaya tersebut langsung ke bank yang ditunjuk. Pembayaran dilakukan setelah dilakukan survei oleh konsultan dari Jakarta, dan ternyata memang layak untuk mendapatkan MBR,” tegas Endang di ruang kerjanya, Selasa (2/6). Dikatakannya, di lapangan kerap ditemukan adanya keluhan dari masyarakat terkait besarnya biaya pemasangan MBR. Menurutnya, hal itu terjadi kemungkinan karena masyarakat tidak melakukan pembayaran langsung ke bank, namun melalui perantara. Untuk itulah, ia mengimbau warga yang mendapatkan pemasangan MBR, agar membayar sendiri ke bank yang ditunjuk. Untuk saat ini, tambah Endang, pihaknya bekerjasama dengan BPR Karya Remaja. Untuk tahun 2020 ini, PDAM kembali mendapatkan bantuan hibah deari pemerintah pusat dan siap melakukan pemasangan 6000 sambungan rumah (SR) melalui program MBR ini. Pihaknya juga telah mengirimkan data sebanyak 6300 masyarakat berpenghasilan rendah 105% dari jumlah 6000 SR yang direncanakan. Karena yang 300 SR adalah untuk untuk cadangan. Adapun data 6300 MBR yang telah diajukan tersebar di sejumlah kecamatan dan desa. Yaitu kecamatan Anjatan, Haurgeulis, Patrol, Sukra, Arahan, Cantigi, Tukdana, Widasari, Balongan, Indramayu, Sindang, Pasekan, Jatibarang, Sliyeg, Kandanghaur, Krangkeng, Sukagumiwang, Kertasmaya, Kedokanbunder, Lohbener. “Jadi kembali saya tegaskan, pembayaran baru dilakukan ketika sudah disurvei dan hasilnya memang layak menerima bantuan program MBR ini. Bayarnya langsung saja ke bank dan jangan lewat perantara,” tegas Endang.(oet)

Sumber: