Pengumuman PPDB Serentak, Smantulis Sediakan WA Center

Pengumuman PPDB Serentak, Smantulis Sediakan WA Center

INDRAMAYU-Pengumuman hasil seleksi Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) jenjang SMA/SMK tahun ajaran 2020/2021 di Kabupaten Indramayu digelar serentak, Senin (22/6) pukul 14.00. Pengumuman disampaikan langsung melalui laman resmi PPDB Jabar https://ppdb.disdik.jabarprov.go.id/. Mengantisipasi website error, panitia PPDB SMAN 1 Haurgeulis (Smantulis) jauh-jauh hari sudah melakukan antisipasi. Yakni dengan menyediakan WhatsApp (WA) Center PPDB lengkap dengan nomor telepon yang bisa dihubungi bagi calon peserta didik (CPD) yang kesulitan membuka website lantaran terkendala akses internet maupun akibat kunjungan yang membeludak. Sehingga server tak bisa menampung. “Tidak semua tempat asal CPD itu memiliki jaringan internet yang bagus. Malah ada yang tidak ada sinyal sama sekali. Atau bisa terjadi pada saat bersamaan banyak yang mengakses, sehingga sulit dibuka. Makanya, panitia menyediakan WA autorespon bagi yang kesulitan membuka laman resmi PPDB Jabar,” kata Kepala Smantulis, Ambar Triwidodo SPd. Tak cukup sampai di situ. Jika upaya secara online sama sekali tidak bisa dilakukan, CPD bisa meminta informasi langsung melalui sekrtariat PPDB Smantulis. Ambar Triwidodo bersyukur, pengumuman PPDB tahap pertama berjalan lancar tanpa kendala. Lebih bersyukur lagi, jumlah pendaftar tahap 1 membeludak hingga mencapai 225 CDP. Sementara kuota yang disediakan sebanyak 144 kursi. Hal serupa juga dialami SMKN 1 Gantar. Meski di tengah pandemi Covid-19, jumlah pendaftar di sekolah kejuruan favorit di wilayah Kabupaten Indramayu bagian barat itu juga melebihi kuota yang disediakan. Yakni sebanyak 584 pendaftar, sedangkan yang diterima hanya sebanyak 296 CPD. Seperti diketahui pada tahap pertama ini, yang baru dibuka adalah bagi pendaftar dari jalur prestasi, afirmasi, dan perpindahan sekolah. Pemprov Jabar pun memberikan apresiasi kepada tenaga kesehatan pejuang Covid-19 dengan memberikan kuota dua persen bagi anak-anak naskes untuk bersekolah di sekolah tujuan. (kho)  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: