Angin Puting Beliung Terjang Desa Pabean Ilir, Puluhan Rumah Rusak
BERSIHKAN: Stakeholder bersama masyarakat Desa Pabean Ilir yang terdampak angin kencang melakukan pembersihan pemukiman warga, Rabu (8/1/2025).-Anang Syahroni-RADAR INDRAMAYU
INDRAMAYU, RADARINDRAMAYU.ID – Hujan lebat di sertai angin kencang atau puting beliung menerjang pemukiman warga di Blok Tegur Desa Pabean Ilir Kecamatan Pasekan, pada Rabu (8/1/2025) dini hari. Akibat kejadian tersebut puluhan rumah alami kerusakan berat.
Camat Pasekan Dedeh Nurjanah Fitria, menyampaikan hujan deras yang disertai angin kencang yang terjadi di Desa Pabean Ilir berlangsung sekitar pukul 01.00 WIB dini hari, kejadian tersebut mengakibatkan sebanyak 23 unit rumah rusak, dengan rincian 10 unit rumah rusak berat, 13 unit rumah rusak ringan dan sedang, serta 7 pohon tumbang.
"Korban jiwa tidak ada, hanya kerusakan rumah saja, itu terjadi di Blok Tegur RT 16, 17, dan 18," ujarnya.
Saat ini, sambung Dedeh Pemerintah Kecamatan Pasekan bersama pihak-pihak terkait, seperti BPBD, Dinas Sosial, dan instansi lainnya, terus melakukan pemantauan dan pengamanan di lokasi. Mereka juga melakukan pemotongan pohon tumbang yang menghalangi jalan, membersihkan puing-puing, memastikan aliran listrik aman, serta memberikan imbauan kepada warga yang terdampak.
BACA JUGA:Sat Resnarkoba Polres Indramayu Ringkus Pengedar Sabu
"Kami sudah melaporkan terkait kejadian puting beliung yang menimpa warga di Kecamatan Pasekan pada dini hari tadi kepada Ibu Bupati Indramayu, beliau langsung menugaskan stakeholder terkait, termasuk pihak kecamatan, untuk bergerak cepat melakukan langkah penanggulangan serta mengecek kondisi warga terdampak sekaligus menyuplai kebutuhannya," tuturnya.
Sementara itu, Plt. Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Indramayu, Asep Abdul Mukti, mengingatkan masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem yang dapat terjadi, terutama pada musim penghujan seperti sekarang.
Pihaknya juga mengimbau kepada seluruh warga, terutama yang tinggal di sekitar pohon besar, untuk melakukan pemangkasan cabang-cabang pohon yang rentan tumbang, guna mengurangi risiko bahaya yang dapat ditimbulkan oleh angin kencang atau hujan lebat.
“Selalu ikuti informasi cuaca dari sumber yang terpercaya dan pastikan lingkungan sekitar aman untuk mengurangi potensi kerugian dan bencana, masyarakat juga harus siap siaga hadapi kondisi cuaca saat ini," ujarnya. (oni)
BACA JUGA:Media Belanda Melaporkan Bahwa 2 Asisten Baru Timnas Indonesia akan Segera Hadir, Siapakah Mereka?
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: