Risih Kucing Kampung Peliharaan Sering Hamil? Berikut 3 Cara Mencegah Kucing Peliharaan Hamil Yang Bisa Dicoba

Risih Kucing Kampung Peliharaan Sering Hamil? Berikut 3 Cara Mencegah Kucing Peliharaan Hamil Yang Bisa Dicoba

Kucing I Cara Mencegah Kucing Peliharaan Hamil-Foto: PIXABAY/miezekieze-radarindramayu.id

RADARINDRAMAYU.ID - Memiliki kucing peliharaan, memang menjadi alternatif beberapa orang untuk meredakan stress dalam menjalani kehidupan sehari-hari.

Salah satu jenis kucing yang kerap dipelihara, adalah kucing kampung.

Tidak hanya mudah ditemukan, kucing kampung juga cenderung memiliki perawatan yang mudah. Jadi, tidak sulit untuk memelihara kucing kampung.

Meski begitu, salah satu masalah yang kerap diterima, adalah kucing kampung yang sering hamil. Berikut, 3 cara mencegah kucing peliharaan hamil yang bisa kamu coba di rumah.

BACA JUGA:Menpora Dito Ariotedjo Tanggapi Isu Pemecatan Shin Tae-yong sebagai Pelatih Timnas Indonesia 'Tunggu PSSI Aja'

1. Sterilisasi Dan Gunakan Pil Kontrasepsi Kucing Peliharaan

Pertama, kamu dapat melakukan proses sterilisasi pada kucing peliharaanmu. Khususnya bila kamu memiliki kucing kampung sebagai kucing peliharaan.

Untuk mereka yang tidak bisa langsung melakukan sterilisasi, kontrasepsi kucing bisa menjadi alternatif sementara. Ada obat-obatan khusus yang dapat mencegah kehamilan pada kucing betina.

Tetapi, penggunaannya harus dilakukan dengan pengawasan dokter hewan. Obat-obatan ini bekerja dengan cara menekan hormon reproduksi kucing, sehingga mencegah ovulasi.

BACA JUGA:Head To Head Ole Romeny Dan Mauro Zijlstra, Striker Mana Yang Lebih Baik Untuk Lini Serang Timnas Indonesia?

Bila melansir lewat halaman resmi ASPCA, kontrasepsi kucing, hanya menjadi solusi sementara, bukan solusi permanen seperti sterilisasi.

2. Sterilisasi Permanen Pada Kucing Peliharaan

Jika kontrasepsi kucing hanya solusi sementara, sterilisasi atau spaying/neutering adalah metode terbaik untuk mencegah kucing betina hamil.

Prosedur ini dilakukan oleh dokter hewan dengan cara menghilangkan organ reproduksi kucing betina (spaying) atau kucing jantan (neutering).

Tidak hanya  efektif mencegah kehamilan, sterilisasi memiliki manfaat lain. Kucing yang telah disteril cenderung lebih sehat karena risiko terkena penyakit reproduksi, seperti pyometra atau kanker rahim, menjadi berkurang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: