SMKN 1 Patrol Hijaukan Buper Ujung Ori

INDRAMAYU-SMK Negeri 1 Patrol melaksanakan gerakan penghijauan di bumi perkemahan (Buper) Ujung Ori, Kamis (17/9). Aksi tanam berbagai jenis pohon itu melibatkan Gerakan Pramuka Kwartir Ranting (Kwaran) beserta Forkopimcam Patrol, pamong desa, para pelajar PAUD, SD, SMP dan SMA Negeri 1 Sukagumiwang. Acara juga diwarnai dengan pembagian masker dari petugas Polsek Patrol kepada para peserta. Sebelum penanaman, kegiatan diawali dengan apel bersama. Selanjutnya dilakukan serah terima bantuan bibit pohon dari Kepala SMKN 1 Patrol, Saban MPd serta perwakilan SMAN 1 Sukagumiwang kepada perwakilan Dinas Kehutanan Provinsi Jawa Barat. Setelahnya bantuan ratusan bibit pohon jenis mangrove, mahoni dan tanaman buah itu diserahkan kepada pengelola Buper Ujung Ori. “Mudah-mudahan, donasi bibit pohon ini bermanfaat dan dapat lebih menghijaukan Buper Ujung Ori,” kata Saban. Ia menyebutkan, bibit pohon tersebut berasal dari sumbangan para Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemprov Jabar serta seluruh tenaga pendidikan dan kependidikan yang bertugas di SMKN 1 Patrol. Sekaligus mensukseskan Gerakan Tanam dan Pelihara Pohon (GTPP) yang digagas oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat, aksi tanam pohon juga dilaksanakan di lingkungan kampus SMKN 1 Patrol. “Kegiatan ini merupakan implementasi dalam mewujudkan visi terbentuknya lulusan SMKN 1 Patrol yang religius, kompeten, berdaya saing global, berwawasan industri dan lingkungan pada tahun 2025. Karena itu, tidak hanya menyumbang, SMKN 1 Patrol turut berpartisipasi dengan melakukan aksi tanam bibit pohon bersama banyak pihak,” terang Saban. Pihaknya berharap, aksi penghijauan dan sumbangan bibit pohon tidak hanya membantu pemerintah dalam menanggulangai lahan kritis. Tetapi pula meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya kelestarian lingkungan hidup. Sementara itu, Ketua Kwaran Patrol, Drs Muhamad Soleh didampingi Panitia Pelaksana, Naim SPd LS memberikan apresiasi atas kepedulian SMKN 1 Patrol dan SMAN 1 Sukagumiwang menghijaukan Buper Ujung Ori. Yang keberadaannya merupakan wujud perhatian Kwaran Patrol bersama Fokopimcam, Pemdes Patrol Lor serta berbagai pihak yang peduli terhadap eksistensi gerakan pramuka. Sebagaimana diketahui selama ini Kecamatan Patrol memang belum memiliki lahan khusus untuk bumi perkemahan. Biasanya para anggota pramuka yang melakukan kegiatan perkemahan harus meminjam lahan di transito ataupun di tempat lain. Memiliki luas sekitar 7 hektare, Buper Ujung Ori juga berpotensial menjadi pusat pendidikan dan pelatihan pramuka dan wisata bahari. “Bumi perkemahan ini tentunya bukan hanya untuk pramuka, tapi juga bisa dimanfaatkan oleh lembaga pendidikan maupaun masyarakat,” kata Naim. Selain digunakan untuk bumi perkemahan, lanjut dia, Buper Ujung Ori dapat dimanfaatkan untuk taman keanekarahaman hayati. Karenanya dalam aksi ini dilakukan penanaman aneka pohon. Mulai pohon keras maupun tanaman buah. “Buper ini bisa menjadi pusat agro dan wisata bahari, jadi bukan hanya bumi perkemahan,” jelasnya. (kho)

Sumber: