Gandeng Tokoh Agama, Waspadai Politik Uang

Gandeng Tokoh Agama, Waspadai Politik Uang

INDRAMAYU- Pemdes Majasari mengajak warganya untuk mewaspadi bahaya money politics atau politik uang. Untuk itu, pihak pemdes akan menggandeng tokoh agama untuk sosialisasi bahaya politik uang. Demikian dikatakan Kuwu (Kepala Desa) Majasari, Wartono SPd MSi saat berbincang dengan Radar Indramayu, belum lama ini. Dikatakan Wartono, pihaknya akan melibatkan pemuka agama melalui Majelis Ulama Indonesia (MUI) tingkat desa untuk memberikan edukasi kepada masyarakat terhadap efek dari praktik money politics dalam ajang Pilkada. “Tugasnya nanti memberikan edukasi, tentang dampak dari money politics, sesuai dengan pandangan agama Islam bahwa yang menyuap dan menerima suap sama-sama berdosa,” ujarnya. Pihaknya juga akan memberikan pengertian kepada semua warga terkait bahaya dari politik uang “Yang perlu diingat hanya dengan nominal yang tidak seberapa, kita pilih calon tertentu, ketika menerima sama saja harga diri dibeli. Dan ketika warga memilih dengan diberikan uang yang tidak seberapa ini, jangan harap aspirasinya ditanggapi,” ujarnya. Wartono berharap, dalam ajang Pilkada 2020, yang diramaikan 4 paslon bupati dan wakil bupati ini, dapat berjalan sesuai harapan masyarakat Kabupaten Indramayu. “Semoga pilkada bisa terlaksana dengan bisa menghindari politik uang dan kampanye hitam sehingga terlahir pemimpin yang mampu menggali potensi daerah untuk kemaslahatan penduduk Indramayu,” katanya. (oni)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: