Bukan Ole Romeny, Lalu Siapa? PSSI Diam-Diam Sedang Negosiasi Pemain Naturalisasi Terbaru, Apakah...

RADARINDRAMAYU.ID- Rupanya PSSI diam-diam sedang negosiasi pemain naturalisasi terbaru, yang pasti bukan Ole Romeny, lalu siapa?

Belakangan ini nama bek muda berbakat kelahiran Vlaardingen, Ian Maatsen kini tengah menjadi sorotan dalam dunia sepak bola internasional.

Pemain yang memiliki darah campuran Indonesia-Suriname ini mengungkapkan kekecewaannya dalam sebuah wawancara dengan Bein Sports karena belum mendapat panggilan dari tim senior Belanda.

Namun, di balik kekecewaan itu, muncul harapan besar dari publik sepak bola Indonesia bahwa Maatsen bisa menjadi salah satu pemain naturalisasi Garuda.

BACA JUGA:Mees Hilgers Kibarkan Merah Putih di Old Trafford, Pelatih MU: Kok Bisa Lebih Milih Indonesia?

Dalam wawancara tersebut, Maatsen dengan jujur menyatakan harapannya untuk bisa dipanggil memperkuat Timnas senior Belanda.

"Tentu saja ini mengecewakan. Saya berharap dipanggil ke tim [senior]," ujarnya. Meski sampai saat ini belum diberikan kesempatan untuk bermain di level tertinggi, pemain muda berusia 21 tahun ini tetap memiliki ambisi besar dan bertekad untuk terus bekerja keras guna membuktikan kemampuannya.

Ian Maatsen sebenarnya sudah masuk radar pelatih Ronald Koeman menjelang Euro 2024. Namun, sayangnya, hingga kini belum ada kesempatan yang diberikan untuknya tampil bersama Timnas Belanda senior.

Meski demikian, Maatsen masih fokus pada perkembangan kariernya dan optimis suatu hari nanti dapat membela tim nasional di pentas internasional.

BACA JUGA:Diduga Turun Performa, Arhan Pratama Tidak Dimainkan Lagi oleh Suwon FC! 'Dia Kesulitan'

Yang menarik, Maatsen masih memiliki opsi lain, yaitu bergabung dengan Timnas Indonesia melalui jalur naturalisasi. Hal ini semakin menjadi perbincangan setelah akun Instagram resmi Oranje Indonesia kelompok penggemar Belanda di Indonesia mengunggah foto Maatsen bersama Mees Hilgers, calon pemain naturalisasi Indonesia lainnya.

Unggahan ini memicu spekulasi di kalangan penggemar sepak bola Indonesia, apakah Maatsen juga akan mengikuti jejak Hilgers dan memilih naturalisasi demi memperkuat skuad Garuda.

Proses perpindahan asosiasi pemain ini memang tidak mudah, terutama dengan adanya regulasi FIFA yang ketat. Menurut aturan FIFA, seorang pemain yang sudah tampil untuk timnas junior suatu negara setelah usia 21 tahun tidak bisa langsung memperkuat timnas negara lain tanpa melalui proses hukum yang panjang.

Ini menjadi salah satu tantangan utama bagi Maatsen jika ia memutuskan untuk bergabung dengan Indonesia. Situasi ini mirip dengan yang dialami oleh Maarten Paes, kiper naturalisasi Indonesia, yang sempat bermain untuk Belanda U-21 saat berusia 22 tahun. Hal ini memperlambat proses debut Paes di Timnas Indonesia.

BACA JUGA:Coach Justin Tanggapi Rocky Gerung Soal Naturalisasi: Gue Enek, Sebelum Gue Sakit Perut, Ditutup Dulu

Meskipun begitu, peluang untuk memperkuat Timnas Indonesia tetap terbuka bagi Maatsen. Jika PSSI berhasil membawa Maatsen masuk dalam skuad Garuda, dampaknya akan sangat besar.

Dengan nilai pasar mencapai 40 juta euro atau sekitar Rp695 miliar, Maatsen akan menjadi pemain dengan nilai tertinggi di Asia, melampaui Takehiro Tomiyasu dari Arsenal yang memiliki nilai pasar sekitar Rp608 miliar, serta Hiroki Ito dari Bayern Muenchen.

Jika naturalisasi Ian Maatsen terealisasi, ia akan langsung menjadi salah satu pemain kunci Timnas Indonesia. Bukan hanya karena kemampuannya sebagai bek yang tangguh, tetapi juga karena nilai pasarnya yang sangat tinggi.

Kehadiran Maatsen diprediksi akan menambah kekuatan besar bagi skuad Garuda yang kini sedang berjuang untuk menorehkan sejarah dengan ambisi besar lolos ke Piala Dunia.

 

Sumber: