Balon Wakil Bupati Inbar yang Sudah Digadang-gadang Bakal Dampingi Calon Petahana Nina

INDRAMAYU, RADARINDRAMAYU.ID - Pemilihan umum Bupati dan Wakil Bupati Indramayu akan dilaksanakan pada 27 November 2024 mendatang. Sejumlah bursa bakal calon (balon) bupati dan wakil bupati periode 2024-2029 sudah mulai bermunculan.

Dari sejumlah partai politik peserta Pemilukada, baru PDI Perjuangan yang sudah menyatakan kesiapannya untuk kembali mengusung kader terbaiknya. Ia adalah Bupati Indramayu Hj Nina Agustina untuk kembali maju sebagai balon Bupati Indramayu.

Sementara untuk balon Wakil Bupati Indramayu, partai berlambang banteng moncong putih sudah membuka pendaftaran. Meski PDI Perjuangan sendiri tidak butuh berkoalisi dengan partai lainnya dengan perolehan 12 kursi di DPRD Indramayu."Silakan bagi masyarakat yang berminat untuk daftar balon Wakil Bupati Indramayu. PDI Perjungan terbuka untuk siapa pun,"jelas Ketua DPC PDIP H Sirojudin SIP MSi, kepada Radar Indramayu.

Dari sumber di kalangan internal PDIP sendiri, ada kemungkinan besar Ibu Bupati Nina bakal mengambil sejumlah nama tokoh Indramayu bagian barat (Inbar). Karena tidak bisa dipungkiri bahwa pemilih di wilayah Inbar ini adalah penentu kemenangan bagi pasangan calon bupati yang akan maju pada pesta demokrasi yang digelar selama lima tahun sekali.

BACA JUGA:Bank bjb Salurkan 4'8 Triliun untuk KPR Bersubsidi di Indramayu

Ada sejumlah tokoh berpengaruh di Inbar yang sudah ramai digadang_gadang bakal mendampingi calon petahana. Baik dari kalangan generasi milenial maupun generasi kolonial. Kedua generasi tersebut memang memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing.

Namun perlu diingat potensi pemilih milenial sekitar 30 persen atau sekitar 390 ribu pemilih dari jumlah hak pilih' Hal dapat dijadikan sebagai pendulang keberhasilan angka partisipasi pemilih pada Pemilukada mendatang.

Diatara nama.yang muncul dari generasi milenial adalah H  Rizki Amali Rosyadi, S.Psi. M.Kom. Dia adalah pengusaha muda sukses yang sekarang menduduki jabatan sebagai Ketua Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) Kabupaten Indramayu.

Pria berusia 39 tahun ini juga banyak menduduki jabatan lainnya seperti owner Lembaga Pendidikan Sekolah Juara Wirautama dari tingkat SD hingga SLTA. Bahkan dalam waktu dekat ini akan mendirikan perguruan tinggi. "Sosok Kang Rizki ini memang ramai dibicarakan. Selain generasi milenial, ia adalah salah seorang pengusaha sukses membina dan memberdayakan masyarakat,"jelas Drs H Rusdi, MPd,salah seorang tokoh pendidikan Indramayu.

BACA JUGA:CBR Bogor Riders Bagikan Santunan dan Buka Bersama Anak Yatim

Rizki aktif terlibat dan berkontribusi diberbagai organisasi masyarakat dan komunitas yang ada di Indramayu baik bergerak dalam bidang Keagamaan, Sosial, kewirausahaan, Pendidikan, Literasi Masyarakat,  Seni dan Budaya maupun organisasi pemuda dan pelajar.

Selain nama Rizki dari kalangan milenial juga ada genarsi kolonial. Ia adalah KH Aspuri, kandidat doktor yang sekarang menduduki jabatan strategis sebagai Ketua BAZNAS Kabupaten  Indramayu. Ulama gaul ini memiliki basis massa yang kuat terutama dari kalangan ulama dan pendidik khususnya guru agama.

Ia juga memiliki basis massa yang fanatik. Tokoh Inbar lainnya ada nama mantan Bupati Indramayu H Supendi  yang merupakan tokoh panutan bagi masyarakat Inbar.

Sosok Supendi memang tidak ada duanya, tokoh Inbar yang bisa dibilang memiliki massa fanatik dengan jargonnya adalah "Apa Jare Kang  Pendi". Ia selama ini adalah pendukung berat Bupati Nina, Juga ada tokoh berpengaruh di Inbar lainnya yaitu KH Syatori yang juga ketua MUI Kabupaten  Indramayu. (dun/Kom)

BACA JUGA:CBR Bogor Riders Bagikan Santunan dan Buka Bersama Anak Yatim

Sumber: