Tekan Harga Beras dan Inflasi, Bulog Gelar Gerakan Pangan Murah (GPM) di Dua Kecamatan
ANTRE: Warga tampak antusias untuk membeli beras murah saat kegiatan gerakan pangan murah (GPM) di Kecamatan Sindang, kemarin.-Anang Syahroni-RADAR INDRAMAYU
INDRAMAYU, RADARINDRAMAYU.ID -Untuk menekan harga beras dan laju inflasi, Pemkab Indramayu bersama Bulog Cabang Indramayu menggelar acara gerakan pangan murah (GPM), kemarin.
Kegiatan yang dipusatkan di dua kecamatan, yakni Kecamatan Sindang dan Lohbener itu, Bulog menyediakan sebanyak 16 ton beras untuk masyarakat.
Dalam penyaluran beras murah itu dipantau langsung oleh Bupati Indramayu Hj Nina Agustina SH MH CRA didampingi Plt Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Indramayu Drs Sugeng Heryanto MSi, dan Kepala Perum Bulog Cabang Indramayu Ilhamsyah.
Pantauan di lapangan, dalam hitungan jam tepatnya dua jam sejak acara dibuka pukul 13.00 WIB, beras kemasan 5 kg yang dijual Rp54.500 itu langsung ludes dibeli warga.
BACA JUGA:Bey Machmudin Buka Forum Perangkat Daerah Sekretariat Daerah Provinsi Jabar
Bupati Indramayu Hj Nina Agustina SH MH CRA mengatakan, GPM adalah langkah pemda untuk menekan dan menstabilkan harga pangan terutama beras, minyak sayur, dan gula.
Menurut Bupati Nina, beras premium saat ini menjadi komoditas yang harus mendapatkan perhatian dan harus dilakukan intervensi karena merupakan komoditas sangat penting bagi masyarakat Indramayu. “Ini langkah konkret kita untuk menstabilkan harga pangan khususnya harga beras dan menekan laju inflasi,” tegas Bupai Nina.
Sementara itu, Kepala Perum Bulog Cabang Indramayu Ilhamsyah menuturkan, GPM menjadi salah satu program Bulog Cabang Indramayu bersama Pemkab Indramayu.
Penyaluran beras murah ini, lanjutnya, untuk stabilkan harga beras di Kabupaten Indramayu yang saat ini melambung tinggi.
BACA JUGA:Yuk Kita Mengenal Jenis dan Posisi Lampu Sein Depan Sepeda Motor
“Yang kita jual beras kualitas premiun tapi harga medium, kemasan 5 kg dijual dengan harga Rp54.500, per kilogramnya itu Rp 10.900,” ungkapnya.
Dikatakan Ilhamsyah, untuk mendukung acara gerakan pangan murah, Bulog telah menyiapkan beras untuk per kecamatan sebanyak 10 ton, dimana bantuan beras ini akan disalurkan secara bertahap hingga Maret.
“Kita batasi minimal 10 ton per kecamatan, tapi jika dari pemcam ingin lebih, bisa dengan membuat surat pengajuan tambahan kuota beras untuk GPM ini,” ujarnya.
Ilhamsyah berharap, dengan kegiatan GMP tersebut, pihaknya dapat membantu masyarakat Kabupaten Indramayu memperoleh beras dengan harga yang terjangkau, serta bisa menstabilkan harga beras.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: