RU VI Balongan Ternyata Kilang Teraman dalam Pencegahan Tindak Terorisme

RU VI Balongan Ternyata Kilang Teraman dalam Pencegahan Tindak Terorisme

PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Unit VI Balongan memperoleh nilai paling tinggi yaitu 98.47 dari 100, sebagai Kilang Teraman terkait standar minimum pengamanan tindak pencegahan terorisme yang dilakukan oleh Badan Nasional Penanggulangan Terorisme-UTOYO PRIE ACHDI-RADAR INDRAMAYU

BALONGAN, RADARINDRAMAYU.ID - PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Unit VI Balongan memperoleh nilai paling tinggi yaitu 98.47 dari 100, sebagai Kilang Teraman terkait standar minimum pengamanan tindak pencegahan terorisme yang dilakukan oleh Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT).

Hasil tersebut diperoleh RU VI setelah melewati 2 hari (19-21 September 2023) pelaksanaan assesmen yang disampaikan pada kegiatan closing meeting assesmen standar minimum pengamanan tindak pencegahan terorisme di Ruang Rapat 1, Gd. Administrasi RU VI.

Adapun elemen penilaian assessmen tersebut adalah Pengelolaan Risiko, Perencanaan Pengamanan, Pola Pengamanan, Rencana untuk merespon situasi darurat yang dipicu oleh aksi terorisme dan Evaluasi untuk tindakan perbaikan berkesinambungan.

Menanggapi pencapaian tersebut General Manager RU VI Sugeng Firmanto menyampaikan bahwa prestasi tersebut merupakan kerja keras dari semua pekerja yang ada di RU VI.

BACA JUGA:Kabupaten Indramayu Targetkan UHC Capai 95 Persen Akhir Tahun Ini

BACA JUGA:Hari Ini, STIKes Indramayu Gelar Wisuda, Lahirkan SDM Terbaik yang Siap Bekerja Secara Profesional

"Kita patut berbangga atas pencapaian tersebut, tetapi jangan sampai hal tersebut membuat kita terlena dan menurunkan kewaspadaan", ujar Sugeng.

Kilang RU VI merupakan Objek Vital Nasional, untuk itu keteledoran sekecil apapun akan mejadi ancaman bagi keamanan kilang, lanjutnya.

Tentunya masih banyak Opportunity for Improvement yang harus dilakukan.

"Harapannya semoga kita dapat meningkatkan keamanan kilang melalui peningkatan perbaikan peraturan, sosialilsasi, pengawasan serta hubungan yang baik kepada seluruh stakeholder", pungkas Sugeng.

BACA JUGA:13 RSUD di Jawa Barat Terima Hibah Ventilator

BACA JUGA:Awali Tugas Baru, Kunjungi Tokoh Ulama Eratkan Silaturahmi Perkuat Sinergitas

Sementara itu, Kolonel PAS Imam Sujali CMD,PDS,CFF,LO dari MABES TNI selaku pendamping PT KPI menyampaikan pencapaian ini merupakan hal yang luar biasa bagi RU VI.

"Pencapaian tersebut sudah sesuai dengan apa yang ada dilapangan", ungkap Imam.

Dikesempatan terakhir, Direktur Perlindungan BNPT Brigjen. Pol. Drs. Imam Margono menjelaskan baginya RU VI yang merupakan Objek Vital Nasional adalah asset milik bersama. Maka dari itu, keamanan dari kilang RU VI merupakan tanggung jawab BNPT juga.

"Semoga kedepannya kerja sama antara RU VI dan BNPT dapat berjalan baik untuk menjaga keberlangsungan bisnis PT KPI tetap berjalan dengan aman", jelas Imam.(oet)

BACA JUGA:Pipa Pertamina Kebakaran, Air Irigasi Tercemar, Sawah Petani Terdampak

BACA JUGA:Salurkan Bantuan Komputer, PCNU Indramayu Motivasi Pengurus MWCNU Pahami AD/ART Organisasi dan Perkum NU

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: