Ratusan Warga Demo DPRD Indramayu, Tuntut Kembalikan Uang Nasabah BPR KR

Ratusan Warga Demo DPRD Indramayu, Tuntut Kembalikan Uang Nasabah BPR KR

Ketua DPRD Indramayu H Syaefudin menemui pendemo-utoyo prie achdi-

INDRAMAYU, RADARINDRAMAYU.IDRatusan Warga Demo DPRD Indramayu, Tuntut Kembalikan Uang Nasabah BPR KRRatusan warga kembali melakukan aksi unjukrasa di DPRD Indramayu. Kelompok masa yang mengatasnamakan Aliansi Masyarakat Untuk Keadilan (AMUK) dan Forum Peduli Indramayu (FPI) tersebut melakukan aksi di pintu gerbang DPRD Indramayu.

Kedatangan massa yang di dalamnya termasuk para nasabah Bank Perkrditan Rakyat Karya Remaja (BPR KR) Indramayu tersebut, diantaranya menuntut pengembalian uang nasabah.

Pasalnya, mereka sudah berkali-kali melakukan unjukrasa ke DPRD Indramayu hingga ke pendopo Kabupaten Indramayu, namun sampai saat ini belum juga ada kejelasan.

Di depan pintu gerbang DPRD Indramayu mereka melakukan aksi dan orasi. Secara bergantian perwakilan pengunjukrasa menyampaikan aspirasinya.

BACA JUGA:Pasang Pagar Perisai Spandex, ASTRA Tol Cipali Minimalisir Semburan Api di Rest Area KM 86 B

BACA JUGA:Anggota Basarnas Pos SAR Cirebon Gugur, Saat Bertugas Evakuasi Mayat di Bendungan Salamdarma Subang

Dalam aksinya mereka juga meminta untuk bisa masuk ke dalam gedung DPRD Indramayu untuk menyampaikan aspirasi. Namun banyaknya aparat keamanan yang berjaga-jaga membuat mereka tidak bisa masuk.

Ketegangan sempat terjadi ketika massa mulai memaksa untuk bisa masuk ke dalam area gedung DPRD Indramayu, dan terjadi saling dorong. Bahkan sejumlah massa sempat diamankan petugas.

Tapi pihak aparat keamanan tetap tidak mengijinkan, dengan alasan di dalam gedung DPRD Indramayu tengah berlangsung rapat paripurna.

Kapolres Indramayu, AKBP Dr M Fahri Siregar, melalui pengeras suaranya juga meminta massa untuk bersabar dan jangan melakukan tindakan anarkis.

BACA JUGA:Partai Pengusung Harus Legowo, Sosok Ady Setiawan Layak Dampingi Bupati Nina

BACA JUGA:Polling Cawabup Versi Radar Indramayu, Ady Setiawan di Posisi Teratas

“Tolong sabar dan jangan sampai ada yang bertindak anarkis,” tegas kapolres.

Koordinator aksi dari Forum Peduli Indramayu (FPI), Masdi mengatakan, massa sebenarnya hanya ingin menanyakan tentang nasib uang mereka yang ada di BPR KR ke DPRD Indramayu. Namun mereka dihalang-halangi untuk masuk.

Ketegangan antara massa pendemo dengan aparat kepolisian mulai mereda, ketika Ketua DPRD Indramayu H Syaefudin bersama perwakilan dari fraksi-fraksi menemui para pendemo, di luar pagar.  

Ditengah-tengah para pendemo, Syaefudin mengungkapkan bahwa DPRD Indramayu sangat memahami keluhan nasabah dan akan terus berjuang untuk memenuhi keinginan masyarakat, khususnya nasabah BPR KR.

Sebagai bentuk keseriusan, DPRD Indramahyu juga membentuk Pansus (Panitia Khusus) BPR KR Indramayu. Pansus BPR KR inilah yang akan bekerja untuk menyelesaikan permasalahan BPR KR, dan berharap bisa menyelamatkan BPR KR.

BACA JUGA:Masih Ada Masalah, Saat Ramai Wisatawan Muncul Spanduk Ini di Waduk Darma

BACA JUGA:Anggota Basarnas Pos SAR Cirebon Gugur, Saat Bertugas Evakuasi Mayat di Bendungan Salamdarma Subang

Anggi Noviah dari Fraksi PDI Perjuangan mengatakan, pihaknya sangat mendukung pembentukan Pansus BPR KR untuk menyelamatkan BPR KR sebagai asset daerah, dan tentunya juga menyelamatkan uang nasabah.

Ketua Fraksi Partai Golkar, H Muhaemin juga mengungkapkan kalau fraksinya siap untuk mengawal dan mengamankan dana nasabah BPR KR. Untuk itulah pihaknya siap untuk mendukung keberadaan Pansus BPR KR.

Pembentukan Pansus BPR KR ini juga didukung fraksi-fraksi lainnya, yaitu Fraksi Partai Gerindra, Fraksi PKB, Fraksi Demokrat Perindo dan Fraksi Merah Putih.

“Dengan telah terbentuknya Pansus BPR KR, kita berharap persoalan BPR KR ini bisa secepatnya tuntas,” tandas H Syaefudin.  

BACA JUGA:Anggota Basarnas Pos SAR Cirebon Gugur, Saat Bertugas Evakuasi Mayat di Bendungan Salamdarma Subang

BACA JUGA:Mengenal Jenis Shockbreaker Belakang Sepeda Motor

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: