Marka Jalan Provinsi Luntur, PJU Minim

Marka Jalan Provinsi Luntur, PJU Minim

LUNTUR – Marka jalan raya Anjatan-Haurgeulis luntur. Kondisi diperparah minimnya PJU.-KHOLIL IBRAHIM-RADAR INDRAMAYU

INDRAMAYU, RADARINDRAMAYU.ID – Ruas jalan provinsi di wilayah eks Kawedanan Haurgeulis minim penerangan. Kondisi ini diperparah dengan hilangnya mayoritas marka jalan.

Hal itu membuat para pengguna jalan harus ekstra hati-hati saat berkendara pada malam hari karena rawan kecelakaan lalu lintas.Lebih-lebih saat hujan turun.

Seperti terpantau di ruas jalan raya Anjatan-Haurgeulis.Jumlah lampu Penerangan Jalan Umum (PJU) bisa dihitung dengan jari. Itupun hanya berada di sepanjang jalan yang masuk ibu kota kecamatan, dan sebagiannya mengalami kerusakan.

Sementara ruas jalan yang jauh dari permukiman penduduk, nyaris tak ada PJU.“Lampu penerangan jalan minim. Cuma ada dikawasan ramai. Sedangkan di toang-toang masih gelap gulita,” kata Agus, warga di Kecamatan Haurgeulis, kemarin.

 BACA JUGA:Hari Ini! Terjadi 534 Kali Guncangan Gempa Bumi dengan Kekuatan 4,0 Magnitudo di Cianjur

BACA JUGA:Soal Kasus Korupsi BPR KR Indramayu, Nasabah Dukung Langkah Bupati yang Sangat Tegas Kepada Debitur Nakal

Semestinya, menurut dia, PJU berada di tepi jalan yang sepi untuk mencegah kerawan kecelakaan serta tindakan kriminal jalanan.Ini karena, kawasan yang ramai sudah marak lampu dari rumah-rumah warga, toko serta perkantoran yang lokasinya berada dipinggir jalan.

“Apalagi jalannya masih banyak yang rusak, bergelombang.Gak kelihatan kalau malam. Bikin bahaya,” ujarnya.

Warga lainnya, Amim menuturkan, selain minim PJU, ketidaknyaman berkendara juga akibat hilangnya cat garis pembatas ditengah jalan.Bahkan masih banyak pula ruas-ruas jalan yang tidak dilengkapi marka jalan.

Padahal fungsi marka jalan sangat penting. Untuk mengatur arus lalu lintas atau memperingatkan atau menuntun pemakai jalan dalam berlalu lintas di jalan.

 BACA JUGA:Kasus Dugaan Korupsi BPR KR, Ternyata Libatkan Oknum Pejabat OJK dan ASN dan Siapakah Mereka?

BACA JUGA:Adanya Layanan Pengaduan BPR KR Indramayu, Nasabah Berharap agar Uang Bisa Cair

“Marka jalan banyak yang luntur dan hilang, gak kelihatan sama sekali. Sudah lama tidak dicat ulang,” ujarnya.

Tanpa adanya rambu marka jalan raya, ungkap dia, para pengendara seolah hilang tuntunan. Lebih parahnya lagi, pengendara akan mengemudikan kendaraannya dengan tidak beraturan.

Situasi seperti ini dapat dipastikan akan membuat catatan angka kecelakaan semakin parah. “Ini harus menjadi perhatian serius pihak berwenang. Mudah-mudahan segera diberi rambu-rambu marka jalan,” pintanya. (kho)

BACA JUGA: Kejati Kantongi Sejumlah Nama Tersangka Kasus BPR KR Indramayu, Siapa yang Akan Menyusul?

BACA JUGA:Bentuk Satgas PDBPA BPR KR, Bupati: Uang Itu Milik Rakyat Indramayu

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: