Tak Jadi Turun, Ramadhan Harga Beras Diprediksi Naik
DIPREDIKSI NAIK – Harga beras memasuki bulan Ramadhan diperkirakan mengalami kenaikan menyesuaikan dengan tingginya harga pembelian bahan baku yakni gabah.-KHOLIL IBRAHIM-RADAR INDRAMAYU
INDRAMAYU, RADARINDRAMAYU.ID – Asumsi harga beras bakal mengalami penurunan meleset. Menjelang Ramadhan, harga beras justru diprediksi mengalami kenaikan. Hal ini menyusul tingginya harga bahan baku beras, yakni gabah.
Pedagang beras di Kecamatan Bongas, Uung menyebutkan, harga Gabah Kering Panen (GKP) untuk varietas IR saat ini sudah diatas Rp6000 perkilogram. Naik dari sebelumnya yang masih dibawah Rp5000 perkilogram.
“Kemarin-kemarin harga gabahnya masih dibawah lima ribu sekilo. Makanya harga beras bisa ditekan. Sekarang harga gabah naik, nyampe Rp6300 sekilo. Harga beras otomatis menyesuaikan,” kata dia kepada Radar, Senin (20/3).
Dia menyebut, ditingkat pedagang, harga beras kualitas medium super diperkirakan menjadi Rp12.000-12.500 perkilogram dibanding sebelumnya Rp11 ribu/kilogram. Sedangkan beras premium dari dari Rp12.500 ribu/kg menjadi Rp13 ribu-14/kg. “Harganya kemungkinan sama seperti awal tahun lalu,” ucapnya.
BACA JUGA:Borong Sembako Antisipasi Kenaikan Harga, Warga Stok untuk Puasa
BACA JUGA:Kolaborasi Disdukcapil dan Diskanla untuk Permudah Layanan Adminduk Gratis
Senada dilontarkan Yani, pedagang beras lainnya. Memasuki bulan puasa, harga beras bakalan naik. Terimbas kenaikan harga gabah. Naiknya harga gabah akibat panen padi yang belum serentak. Disamping itu, kualitas gabah lagi bagus-bagusnya.
“Sudah hampir dua minggu cuaca panas terus, kualitas gabah lagi bagus semua. Beda waktu kemarin hujan terus, kualitasnya turun harga anjlok,” ungkap dia.
Selain itu tambah yani, kenaikan juga terdongkrak keluarnya aturan baru soal Harga Pembelian Pemerintah (HPP) gabah/beras dan Harga Eceran Tertinggi (HET) beras.
Sebagaimana diketahui, pemerintah secara resmi menaikkan HPP Gabah Kering Panen (GKP) di tingkat petani Rp5.000/kg. Kemudian, Gabah Kering Panen (GKP) di tingkat penggilingan Rp5.100/kg, Gabah Kering Giling (GKG) di penggilingan Rp6.200/kg dan Gabah Kering Giling (GKG) di gudang Perum Bulog Rp6.300/kg. Sedangkan harga beras di gudang Perum Bulog Rp9.950/kg.
BACA JUGA:BSI Resmikan Masjid di Bakauheni, Perkuat Kontribusi untuk Pertumbuhan Ekonomi
BACA JUGA:Pertamina RU VI Balongan dan Serikat Pekerja Serahkan Bangunan Madrasah dan Mushala di Lokasi Gempa Cianjur
Sebelumnya, dalam Permendag nomor 24 tahun 2020, ditetapkan HPP untuk GKP di tingkat petani Rp4.200/kg, dan di tingkat penggilingan Rp4.250/kg. Selanjutnya HPP untuk GKG di penggilingan Rp5.250/kg, dan di gudang Bulog Rp5.300/kg. Adapun HPP beras di gudang Bulog Rp8.300/kg.
BACA JUGA:Jelang Bulan Ramadhan Polisi Sita Ratusan Botol Minuman Keras
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: