Petani Mangga di Indramayu Terima Bantuan Perangkap Lalat Buah

Petani Mangga di Indramayu Terima Bantuan Perangkap Lalat Buah

ATASI LALAT BUAH: Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Indramayu menyerahkan perangkap lalat buah kepada petani mangga dua kecamatan, kemarin.-ANANG SYAHRONI-RADAR INDRAMAYU

Radarindramayu.id, JATIBARANG- Dua kelompok petani mangga di dua kecamatan yakni Desa Jatisawit Kecamatan Jatibarang dan Desa Mangunjaya Kecamatan Anjatan diberi bantuan alat perangkat lalat buah, Rabu (9/11).

Bertempat di Saung Tani Desa Jatisawit Kecamatan Jatibarang, penyerahan alat dihadiri Kasi Hortikultura Dinas Ketahanan Pangan Pertanian (DKPP) Kabupaten Indramayu Hj Yuniah SP, Satpel Wilayah III Balai Perlindungan Tanaman Pangan dan Hortikultura Rifki Kadarachman SP, Kepala UPTD KPP Kecamatan Anjatan Herijanto, PPL Jatisawit Dairotus Shofah SP, POPT Kecamatan Jatibarang Adi Satori SP, dan perwakilan kelompok dan Pemdes Jatisawit.

Koordinator Penyuluh Pertanian BPP Jatibarang Agus Rustanto SP mengatakan, penyerahan bantuan perangkap lalat buah kepada kelompok tani mangga, mengingat Kabupaten Indramayu menjadi salah satu daerah penghasil buah mangga di Jawa Barat.

“Sebelum diberikan perangkap lalat buah kami sosialisasikan bagaimana pengendalian lalat buah mengggunakan alat perangkap lalat buah pada tanaman mangga,” ujarnya.

BACA JUGA:Toserba di Cibeureum Terbakar, Kerugian Rp370 Juta

Agus berharap, dengan perangkap lalat buah ini, petani mangga dapat mengendalikan serangan lalat buah yang menyerang buah mangga sebelum dipanen, karena lalat buah akan berkembang biak dengan menyuntikan telurnya pada buah mangga yang mengakibatkan buah menjadi busuk.

“Cara penggunaanya setiap perangkap dipasang benda yang mengeluarkan bau dapat menarik lalat buah jantan. Jadi karena jantan terperangkap lalat tidak dapat berreproduksi ini bisa menekan perkembangbiakan lalat buah,” terangnya.

Disampaikan Agus, dalam pengendalian hama lalat buah petani harus melakukan secara terpadu dan serentak agar serangan lalat buah dapat terkendali. “Cara penggunaannya per hektare dipasang 20 perangkap. Bantuan bisa digunakan sebaik mungkin oleh petani agar hama lalat buah lebih terkendali dan hasil panen buah mangga alami peningkatan,” jelasnya.

Sementara itu, Petani Muda Kecamatan Jatibarang Hendra mengungkapkan, lalat buah menjadi hama yang sangat meresahkan para petani buah, khususnya di Kabupaten Indramayu.

BACA JUGA:Jadwal dan Lokasi Layanan SIM Keliling Polres Indramayu.Hari Ini di Pasar Kertasmaya

Menurutnya, banyak buah mangga yang jatuh dari pohon dan busuk karena telur lalat buah yang menetas menjadi larva.

“Bersyukur petani dapatkan bantuan perangkap lalat buah ini bisa kurangai populasi hama satu ini, dan jadi solusi bagi petani mangga agar buah mangga yang dihasilkan kualitasnya baik,” tukasnya.

BACA JUGA:Jajagi Kerjasama Investasi, Bupati Indramayu Temui Dubes RI di Korsel

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: