Rombongan Bhikkhu Kecelakaan di Tol, 3 Tewas
FORTUNER RINGSEK: Rombongan Bhikkhu Sangha Theravada Indonesia kecelakaan di Tol Kanci Pejagan KM 228.400, Kabupaten Cirebon. Tiga orang dikabarkan meninggal dunia.--
Radarindramayu.id, CIREBON - Rombongan Bhikkhu Sangha Theravada Indonesia mengalami kecelakaan lalu lintas di Tol Kanci Pejagan KM 228.400, Kabupaten Cirebon, pada Sabtu siang (15/10) sekitar pukul 11.30 WIB. Tiga orang dikabarkan meninggal dunia.
Dua di antaranya, bhikkhu yang bernama Bhikkhu Silagutto dan Bhikku Adhijayo yang dikabarkan meninggal dunia usai mendapat perawatan medis.
Sementara satu korban lainnya, sopir dari kendaraan pikap nopol DR 8205 DJ yang bernama Efendi (42) warga Gunung Bosar, Kecamatan Pematang Sidamanik Simalungun Sumatera Utara. Dia dikabarkan tewas di lokasi kejadian usai mobil yang dikemudikannya menabrak mobil Fortuner nopol B 8910 F yang ditumpangi oleh rombongan bhikkhu.
Kapolresta Cirebon Kombes Pol Arif Budiman melalui Pj Kanit Laka Lantas, Iptu Mei Hadi Kusuma menjelaskan, kecelakaan bermula saat mobil pikap keluar dari rest area. Pikap melaju dari Jawa menuju ke arah Jakarta. Setibanya di lokasi kejadian, pikap pindah lajur dari kanan jalan lajur cepat ke kiri jalan lajur lambat.
BACA JUGA:Diduga Gas Melon Bocor, Api Menyambar di Lokasi Hajatan dan Belasan Pengobeng Terluka Bakar
"Secara tiba-tiba kemudian tertabrak kendaraan Toyota Fortuner dikemudikan oleh Jajat Bamir (60) yang melaju dari lajur kiri jalan lajur lambat. Kedua kendaraan tersebut masuk ke row kiri jalan. Atas kejadian tersebut mengakibatkan sopir pikap langsung meninggal dunia dibawa ke RSUD Waled," katanya.
Tidak hanya itu saja, penumpang Fortuner mengalami luka juga dibawa ke RSUD Waled. Kabarnya, dua bhikkhu yang dirawat juga kemudian meninggal dunia. Tidak lama kemudian, pihak keluarga datang dan mengambil jasad korban. Sementara korban yang masih terluka dibawa ke Jakarta untuk dirawat di rumah sakit yang ada di Jakarta.
Pihak kepolisian langsung ke lokasi kejadian untuk melakukan olah TKP. Kendaraan yang terlibat juga diamankan sementara untuk dijadikan sebagai barang bukti lakalantas. "Untuk tersangka dan penyebabnya masih dalam lidik kami," tandasnya.
BACA JUGA:Warga Minta Cek Ulang Konstruksi Reklame
Hal itu, dibenarkan oleh Kasubah Humas RSUD Waled, H Rawin. Untuk satu pasien lainnya akan dibawa ke Jakarta atas permintaan dari pihak keluarga. "Masih ada satu pasien yang akan dibawa ke Jakarta atas permintaan keluarga," katanya.
Ia mengaku tidak mengetahui detil kejadianya. Namun yang pasti, korban kecelakaan di Tol Kanci Pejagan, telah mendapatkan penanganan medis. "Sudah dalam penanganan medis, yang satu akan berobat jalan dan satu pasien lagi akan dibawa ke Jakarta," pungkasnya.
BACA JUGA:Jalan Pantura Mulai Berlubang
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: