Maya Septha Dituding Telantarkan Anak, Begini Tanggapannya

Radarindramayu.id, JAKARTA - Maya Septha presenter dan komedian dituding menelantarkan anaknya. Masalah itu muncul karena dia pernah mengaku stress dan ingin healing dari aktivitasnya sebagai ibu dari tiga anak di Instagramnya.

Melihat itu Netizen pun menuding bahwa keinginan Maya Septha healing karena fokus mengurusi ketiga anaknya dan mulai jarang tampil di layar kaca.

Netizen menudingnya ingin menelantarkan anak-anaknya hanya demi healing.

Dan Maya Septha yang hendak meninggalkan atau menelantarkan anak-anaknya itu mengakui bahwa peran ibu yang saat ini ia sandang memang berat. Maka dari itu, merasa memang perlu adanya jeda dalam aktivatnya mengurus anak.

BACA JUGA:Indonesia-Malaysia, Daihatsu Gelar DDeC 2022

Mengutip radarindramayu.id, dari tayangan Insert, “Enggak lah, enggak sampai segitunya banget. Lebih ke gini sih, kalau jadi ibu itu pasti enggak gampang, pasti ada capeknya, pusingnya, setiap hari pasti kayak gitu, jadi memang perlu ada jeda supaya ambil break,” sebutnya.

Diapun menjelaskan healing yang dimaksudnya bukan pergi liburan ke luar negeri lalu meninggalkan anak-anaknya, melainkan dapat curi-curi waktu untuk beristirahat sejenak dari kegiatan rutinnya.

“Breaknya mungkin bukan pergi ke Eropa dua minggu, mungkin biar cuma lima menit turun ke dapur dengarin lagu habis itu balik moodnya lebih baik, lebih sabar,” jelasnya.

“Healing aku lebih suka sendirian sih. Jadi kayak aku cari healingnya yang kecil-kecil aja yang gampang untuk aku kerjain, misalnya diam di suatu ruangan dengarin lagu, nggak ada suara anak-anak nangis. Karena sepanjang hari kan anak ada suaranya kan, lari-lari, teriak-teriak, nangis, jadi aku perlu jeda kayak sebentar aja,” lanjut Maya Septha.

BACA JUGA:“Mobil Bagus, Hujan Bonus!”, Promo dari Suzuki Khusus Di Bulan September

Dia tak menampik sempat merasa kaget dengan perubahan dalam hidupnya ketika telah menikah dan memiliki anak. Namun, berusaha bersyukur atas apa yang tengah ia hadapi.

“Kaget lah, tapi ya mau enggak mau aja sih. Lebih kayak beradaptasi sama kenyataan hidup. Semakin kita realistis menghadapi hidup itu lebih tenang hatinya, lebih damai ngejalaninnya,” pungkas Maya Septha.

BACA JUGA:Cegah Korupsi di Lingkungan BUMD, Perkuat Fungsi dan Pengawasan Secara Virtual

Sumber: