P3DW Indramayu II Haurgeulis Sukses Capai Target, Wajib Pajak Minta Berlanjut

Radarindramayu.id, HAURGEULIS - Diberlakukan sejak 1 Juli, program pemutihan pajak kendaraan bermotor yang diluncurkan Pemerintah Provinsi melalui Badan Pendapatan Daerah Jawa Barat (Bapenda) Jawa Barat, berakhir kemarin, Selasa (31/8). Wajib pajak senang dan berharap program terus berlanjut.

Di hari terakhir, jumlah wajib pajak yang mendatangi Kantor Pusat Pengelolaan Pendapatan Daerah Wilayah (P3DW) Indramayu II Haurgeulis yang berlokasi di Jalan Jenderal Sudirman Nomor 1 Haurgeulis melonjak.

Antusiasisme wajib pajak juga terlihat digerai-gerai pelayanan seperti Samsat Desa, Samsat Kecamatan maupun Samsat Keliling. Meski ramai, pelayanan yang diberikan oleh petugas Samsat Haurgeulis tetap optimal.
“Tidak ada kendala, pelayanannya memuaskan. Mudah, cepat, transparan,” ucap Darinah, wajib pajak asal Kecamatan Patrol.

Ia mengaku baru berkesempatan menikmati program pemutihan di hari terakhir. Lantaran harus mengumpulkan beberapa berkas persyaratan yang belum lengkap. Apalagi, ada empat mobil dan dua motor yang harus dihadirkan langsung ke kantor Samsat guna mendapatkan bebas BBNKB II.

“Namanya kita orang dagang, nyari waktunya yang tepat. Setelah persyaratan lengkap baru kita ke sini. Alhamdulillah, beres semua. Samsat Haurgeulis the best lah,” katanya memuji.

Senada dilontarkan Wandi, wajib pajak asal Kecamatan Gabuswetan. Bahkan dia meminta, program pemutihan pajak kendaraan bermotor bisa berlanjut.

Sebab menurutnya, sejatinya masih banyak warga terutama para petani yang ingin menikmati program pemutihan. Hanya saja terkendala belum tersedianya biaya karena belum tiba musim panen padi.

“Mayoritas masyarakat kita kan pekerjaannya bertani. Sementara, sekarangkan musim panennya belum merata.  Saat program pemutihan ada, pas petani baru mulai musim tanam. Mudah-mudahan, program seperti ini ada lagi,” harapnya.

Menanggapi aspirasi itu, Kepala Samsat Haurgeulis, H Deni Handoyo SSos MM berjanji akan menindaklanjutinya dengan menyampaikan ke Bapenda Jawa Barat.

Ia berharap, program pemutihan pajak kendaraan bermotor bisa kembali diadakan. “Mudah-mudahan juga keinginan masyarakat bisa terwujud. Karena memang sebenarnya, kesadaran masyarakat kita untuk membayar pajak kendaraan bermotor sangat tinggi,” katanya.

Deni Handoyo memberikan apresiasi kepada seluruh wajib pajak dan berbagai pihak seperti Pemkab Indramayu, Pemerintah Kecamatan, Pemerintah Desa, kepolisian, bank bjb, jasa raharja, serta elemen masyarakat yang turut mendukung suksesnya program pemutihan pajak kendaraan bermotor.

“Alhamdulillah program ini berjalan dengan baik dan dirasakan besar manfaatnya oleh masyarakat. Lebih bersyukur lagi, target pendapatan asli daerah dari sektor pajak kendaraan melalui program pemutihan ini bisa tercapai,” tandasnya.

Sumber: