Guru dan Kepala Sekolah Ikuti Bimbingan Teknis Implementasi Kurikulum Merdeka
Bimbingan teknis implementasi kurikulum merdeka digelar di SDN Dukuhjeruk 1 Kecamatan Karangampel Kabpaten Indramayu, Rabu (10/8)-utoyo prie achdi-
Radarindramayu.id, KARANGAMPEL – Guru dan kepala sekolah se-Kecamatan Karangampel Kabupaten Indramayu mengikuti kegiatan Bimbingan Teknis Implementasi Kurikulum Merdeka, Rabu (10/8), di SDN 1 Dukuhjeruk Kecamatan Karangampel.
Kegiatan ini dibuka oleh Kepala Bidang Pendidikan SD pada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Indramayu, Baman. Turut mendampingi Pengawas Disdikbud Tirwan, dan Ketua PGRI Kecamatan Karangampel, Kusnadi.
Kabid Pembinaan SD, Baman mengatakan, di Kabupaten Indramayu secara umum sudah siap mengimplementasikan kurikulum merdeka. Bahkan untuk tingkat Kabupaten Indramayu sudah dilaunching di SDN Kepandaian 1 dan Kepandaiaan 2 Kecamatan/Kabupaten Indramayu, beberapa waktu lalu.
BACA JUGA:Bupati Nina Buka Pelatihan Kewirausahaan bagi Purna Pekerja Migran Indramayu
Dalam launching tersebut diikuti perrwakilan kepala sekolah dan guru kelas 1 serta guru kelas 4 dari 48 sekolah di Kabupaten Indramayu.
“Jadi sebenarnya terkait bimbingan teknis kurikulum merdeka ini sudah tersampaikan ke setiap sekolah. Hanya saja untuk lebih mengena lagi kita gelar sosialisasi di tingkat kecamatan melalui gugus. Karena di dalam gugus ada pusat kegiatan guru,” kata Baman.
Baman pada kesempatan itu mendorong agar gugus diaktifkan kembali. Karena gugus adalah pusat kegiatan guru yang harus ada dan harus diberdayakan.
BACA JUGA:Raker Lembaga, NU Tidak Boleh Jauh dari Pesantren
“Mari kita kembalikan ke asalnya. Untuk pembinaan kurikulum, pembinaan kualitas kita serahkan pada guru. Kepala sekolah tugasnya manajerial dan nggak usah ngurusin yang lain. Tugas kepala sekolah bagaimana mewujudkan sekolah berkualitas, dan mencapai visi sekolah tersebut,” tegas Baman.
Sementara terkait urusan kurikulum, peningkatan mutu, serta terkait informasi program pendidikan terbaru, Baman mengatakan bahwa terkait hal ini peran pengawas harus bisa diberdayakan.
Ketua PGRI Kecamatan Karangampel, Kusnadi mengungkapkan, secara umum penerapan kurikulum merdeka di wilayahnya sudah siap.Ia pun menyambut baik kegiatan bimbingan teknis implementasi kurikulum merdeka ini.
“Kurikulum merdeka ini pada dasarnya adalah mandiri kurikulum. Hanya penyederhanaan dari kurikulum 2013. Jadi tidak ada masalah,” ujar Kusnadi.(oet)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: