Kampanye, Momentum Adu Program dan Gagasan

INDRAMAYU - Pertarungan politik Pemilihan Kuwu (Pilwu) Serentak di Kabupaten Indramayu pada tahapan kampanye kian panas. Beragam taktik dan strategi menarik simpati dan dukungan dari calon pemilih pun ditempuh. Camat Haurgeulis, Rory Firmansyah SSTP MSi mengingatkan bahwa pertarungan politik memperebutkan kursi nomor satu di desa seharusnya dilaksanakan secara fair.

Tentunya dengan menjunjung tinggi etika politik. Di samping dengan tetap menerapkan disiplin protokol kesehatan pencegahan penularan Covid-19.

”Silakan para calon kuwu dan tim suksesnya menarik simpati pemilih dengan strategi komunikasi masing-masing. Tanpa harus saling menghujat, apalagi menyebarkan pesan hoaks. Momentum kampanye ini, sebaiknya para calon kuwu beradu visi, misi dan program kerja apa yang akan dikerjakan sekiranya diberi amanah memimpin desa,” terangnya saat acara penyampaian visi, misi dan program kerja calon kuwu Desa Cipancuh, Selasa (4/5)

Meskipun dalam masa pandemi Covid-19, visi misi calon harus tetap tersampaikan kepada masyarakat.

Karena tahapan kampanye Pilwu Serentak ini merupakan momentum memilih pemimpin dengan cara menilai dari visi misinya. \"Ini merupakan momentum adu ide dan gagasan antara calon kuwu yang akan memimpin desa ke depan,\" ujarnya.

Lebih bagus lagi, lanjut Camat Rory, bila ada tawaran dari para calon kuwu apa strategi akan dilakukan dalam penataan pelayanan publik, mendongkrak pembagunan infrastruktur desa, pemberdayaan ekonomi masyarakat serta gagasan lainnya dalam meningkatkan kesejahteraan warga.

Sebab menurutnya, masyarakat di Kecamatan Haurgeulis, mayoritas adalah pemilih cerdas. Karena itu, mereka akan memilih calon kuwu sesuai dengan hasil amatan dan perhitungan secara matang.

“Adu strategi dan adu program harusnya menjadi pilar pelaksanaan kampanye Pilwu. Biar masyarakat dapat melihat mana visi, misi, dan program yang memang dibutuhkan oleh masyarakat,” jelasnya. (kho)

Sumber: