Warga Keluhkan Lampu PJU Mati

INDRAMAYU- Warga yang melintas di Jalur Pantura Desa Tulunganggung Kecamatan Kertasemaya hingga Desa Cadangpinggan Kecamatan Sukagumiwang harus hati-hati. Pasalnya, di sepanjang jalur itu lampu penerangan jalan umum (PJU) banyak yang mati.

Padajal, jalan pantura tersebut merupakan akses jalan penting untuk penunjang perekonomian warga. 

Tokoh masyarakat Kertasemaya, Trisna (40) mengatakan, kondisi penerangan jalan umum (PJU) yang mati sangat dikeluhkan warga Kecamatan Kertasemaya.

Terlebih, warga yang setiap hari bekerja lembur sampai larut malam, dan berprofesi sebagai pedagang pasar di wilayah Jatibarang.

“Saya sendiri jika lewat Jalan Kertasemaya di titik yang PJU nya mati merasa waswas. Apalagi pas kendaraan dari arah yang berlawanan menggunakan lampu utama sehingga kondisi jalan tidak terlihat,” ucapnya, kemarin (7/5).

Trisna menyayangkan kondisi PJU yang tidak berfungsi dengan baik dan banyak yang mati. Padahal, keberadaan PJU sangat berperan penting bukan saja sebagai penerangan jalan pantura, tetapi pengendara lebih merasa aman dan nyaman saat melintas di malam hari. \"Alhamdulillah, sepanjang jalan pantura Kertasemaya ini sudah terpasang PJU, sayang tidak semua PJU nyala,\" ujarnya.

Warga lainnya, Cahyono mengungkapkan, PJU yang mati juga terlihat di jalan pantura Cadangpinggan Kecamatan Sukagumiwang, sampai dengan wilayah perbatasan Kabupaten Indramayu dan Kecamatan Susukan Kabupaten Cirebon.

Meskipun sudah terpasang penerangan jalan yang memadai namun, tidak berfungsi alias mati. ”Kondisi jalan yang gelap dan sepi ini khawatir dimanfaatkan orang-orang yang tidak bertanggung jawab, untuk melakukan tindakan kejahatan, dan sangat rawan sekali terjadinya kecelakaan lalu lintas di karenakan kondisi jalan, semoga instansi terkait bisa memperbaiki lampu PJU yang mati,” tandasnya. (oni)

Sumber: