Dorong Gugus Tugas Desa Aktif dalam PPKM Mikro

Dorong Gugus Tugas Desa Aktif dalam PPKM Mikro

INDRAMAYU-Puskesmas Losarang terus mendorong tim gugus tugas desa agar berperan aktif menjaga dan mendata warga dalam penanganan Covid 19 ini. Tim gugus tugas diminta untuk selalu melaporkan dan mendata setiap kepala keluarga di wilayah masing-masing agar terpantau aktivitas di rumah maupun di luar rumah, kemudian memantau setiap keluarga yang pulang dari luar kota.

Upaya itu dilakukan, dikarenakan angka penularan Covid-19 di Kabupaten Indramayu, mengalami peningkatan. Selain itu melaksanakan instruksi Bupati Indramayu, Hj Nina Agustina, meminta Satgas Covid-19 di tiap tingkat untuk melakukan evaluasi dan lebih mengaktifkan lagi program PPKM Mikro.

“Kami Puskesmas Losarang mendorong tim gugus tugas desa agar melakukan sosialisasi atau warwar dan semua bergotong royong kepedulian untuk saling mengingatkan masyarakatnya tentang protokol kesehatan di era pandemi covid 19,\" ujar Kepala Puskesmas Losarang, dr H Andri, Rabu (16/6).

Andri mengatakan, adanya kerja sama dan kesadaran setiap warga sangat diharapkan untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan yaitu dengan menaati anjuran dan himbauan dari pemerintah.

\"Warga kita sarankan selalu mencuci tangan pakai sabun setelah beraktivitas, menggunakan masker dan selalu jaga jarak untuk menghindari tertularnya virus ini, kami juga menyarankan supaya di depan rumah disediakan sarana untuk cuci tangan pakai sabun,\" paparnya.

Untuk mencegah penularan dan memproteksi pemyebaran virus corona, Puskesmas Losarang bersama relawan milenial SBH (Saka Bakti Husada) melaksanakan kegiatan pembagian masker gratis, di sejumlah desa.

Selain membagikan masker, kegiatan tersebut juga dilakukan sosialisasi mengenai pencegahan penyebaran Covid-19 yaitu dengan menjaga jarak, rajin cuci tangan pakai sabun, selalu menggunakan masker dan protokol menerima tamu atau keluarga yang pulang dari merantau atau luar kota, yaitu supaya melakukan cek kesehatan.

“Pemakaian masker sangat penting di tengah pandemi, sebagai upaya mencegah terjadinya penularan virus corona, apalagi saat sedang berada di lokasi yang banyak orang (berkerumunan) seperti di pasar, maupun di atas kendaraan umum,” imbunya.

Kesadaran masing-masing individu, lanjutnya sangat diperlukan guna mencegah penyebaran Covid-19, yakni dengan membatasi interaksi secara langsung dengan orang lain. (kom)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: