Waspada Potensi Bencana, Bupati Buka Bimbingan dan Pemantapan Tagana

Radarindramay.com, INDRAMAYU- Bupati Indramayu Hj Nina Agustina Dai SH MH CRA membuka kegiatan bimbingan dan pemantapan Taruna Siaga Bencana (Tagana), Kamis (4/8).

Kegiatan yang digelar Dinas Sosial ini diikuti 65 peserta dan dilaksanakan selama dua hari hingga Jumat (5/8) di Hotel Trisula Indramayu.

Pada kesempatan itu, Bupati Indramayu Hj Nina Agustina mengatakan, letak Kabupaten Indramayu di dataran rendah terdapat berbagai potensi bencana yang bisa saja terjadi sewaktu-waktu.

Oleh karena itu, lanjut Nina, peranan Tagana sangatlah dibutuhkan untuk membantu apabila terjadi bencana di Indramayu.

BACA JUGA:Setelah Lima Hari Hilang di Hutan, Akhirnya Sutono Ditemukan Tewas

Dijelaskan Nina, dengan dibekali pengetahuan dan berbagai strategi pada bimbingan dan pemantapan, personel tagana dapat meminimalisir dan melakukan upaya penanganan dampak bencana.

“Dengan bimbingan dan pemantapan ini, Tagana Indramayu juga diharapkan dapat meningkatkan kapasitasnya sebagai relawan bencana dan bisa ikut menaikan partisipasi masyatakat dalam penanggulangan bencana,” ujar Bupati Nina.

Selain itu, Bupati Nina juga meminta Tagana bersinergi dengan baik dengan pemerintah daerah, termasuk menyosialisasikan program unggulan Pemkab Indramayu, seperti Dokmaru, dan Indramayu Cepat Tanggap (I-Ceta).

Sementara itu, Pembina dan Penasehatan Tagana Indramayu, Damuri mengatakan, Tagana wajib mendapatkan bimbingan dan pemantapan baik tingkat pusat yakni kementerian, tingkat provinsi, dan kota/kabupaten.

BACA JUGA:Deputi Kemenko Perekonomian Tinjau Langsung Pendaftaran Subsidi BBM Tepat Sasaran di Bandung

Tujuannya, kata Damuri, sebagai sarana melatih para relawan Tagana agar selalu cepat dan tanggap dalam memberikan bantuan kepada warga yang menjadi korban bencana alam ataupun bencana sosial.

“Pada kegiatan ini, personel Tagana dibekali aturan-aturan penanganan bencana, alat-alat dalam penanggulangan bencana, denah dan lokasi bencana,” terangnya.  

Adapun kategori bencana yang akan ikut mendapat perhatian dari Tagana Indramayu berupa bencana alam dan bencana sosial.

“Bencana alam jelas, seperti banjir, rob, angin puting beliung, dan banyak lagi yang disebabkan faktor alam. Sementara bencana sosial, seperti wabah penyakit, perang antar kampung, kenakalan remaja, ini juga kami ikut serta,” ujarnya.
Damuri berharap, bimbingan dan pemantapan ini bisa memberikan wawasan yang lebih mendalam para relawan Tagana dalam menangani kebencanaan di daerah.

BACA JUGA:Duel Sengit Bali United vs Rans Nusantara Diwarnai 5 Gol. Klub Raffi Ahmad Kalah Tipis

Sumber: