Jika Musim Hujan, Jalan Sojar Mirip Kubangan

INDRAMAYU- Jalan Sojar rusak parah. Padahal, keruakan jalan yang menjadi akses masuk menuju Pasar Daerah Jatibrang ini tinggal beberapa meter lagi, karena sebagian besar sudah dibeton.
Namun, hingga kini sisa kerusakan Jalan Sojar masih saja belum diperbaiki. Kondisi itu, membuat warga sekitar jalan geram. Bahkan, warga BTN dan sekitar melakukan swadaya mengurug jalan dengan memakai pasir dan batu.
”Jika tidak diurug pada berlubang, jika musim hujan mirip kubangan,” kata tokoh masyarakat Kecamatan Jatibarang, Rono kepada wartawan koran ini, kemarin.
Dikatakannya, Jalan Sojar menjadi salah satu akses alterntif kendaraan-kendaraan besar dari arah Indramayu yang hendak ke Jakarta atau Cirebon, ataupun dari arah sebaliknya yang mau ke Indramayu Kota.
Hal itu, karena kendaraan besar dan tinggi dari kedua arah tidak bisa melintasi terowongan kereta api di Jalan Jatibarang-Indramayu.
“Jalan Sojar ini sebagai akses jalan kabupaten tapi rasa provinsi, karena ada terowongan sepur (kereta api, red), tidak bisa dilintasi kendaraan truk angkutan dengan ketinggian di atas 2,70 meter,” ungkapnya.
Diakui Rono, dirinya mendapat informasi jika kerusakan jalan yang tinggal beberapa meter ini segera diperbaiki. Tetapi, sampai saat ini belum ada tanda-tanda perbaikan.
Sementara itu, Warga Jatibarang, Basari sangat berharap Jalan Sojar yang rusak parah dapat segara diperbaiki. Karena, jalan ini adalah akses penting menuju Pasar Jatibarang.
“Tinggal berapa meter lagi, tapi kok lama sekali diperbaikinya, semoga bisa cepat dibeton agar pengguna jalan terutama pengunjung pasar bisa lebih nyaman,” katanya. (oni)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: