Kenalkan Satwa Langka lewat Dongeng

INDRAMAYU- Beragam cara dilakukan Samsudin (50) dalam melestarikan alam dan satwa langka di kalangan anak-anak.
Salah satu yang dilakukan sang maestro dongeng keliling asal Desa Krasak Kecamatan Jatibarang itu menggandeng Sanggar Seni Gelora Muda Desa Tambi Kecamatan Sliyeg untuk mendampinginya saat mendongeng di depan anak-anak.
Pendongeng yang akarab disapa Uncel Sam ini, saat mendongen menggunakan media wayang berbentuk hewan-hewan liar yang langka dan hampir punah, seperti harimau, badak bercula satu, bekatan, pesut, gajah, orang utan, dan binatang lainnya.
\"Awalnya saya melihat anak-anak binaan Sanggar Seni Gelora Muda punya potensi yang bagus di bidang seni. Makanya saya gandeng selalu saya bawa ketika pentas keluar kota atau secara virtual. Apalagi mayoritas penabuh musik, mulai dari gendang, gamelan, dan lainnya anak-anak semua,” tuturnya.
Ia pun memberikan apresiasi kepada pemilik sanggar yang membina dan memberdayaan kegiatan anak-anak ke ranah yang lebih positif, dimana selama masa pendemi, kegiatan belajar anak lebih banyak di luar sekolah dan banyak dilakukan secara daring.
“Saya yang dongeng, mereka mainkan musiknya, kita saling berkolaborasi, mengenalkan berbagai satwa liar yang hampir punah. Dengan begitu, anak-anak bisa lebih mengenal satwa yang tergolong langka,” ujarnya. (oni)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: