Empuknya Daging Kambing, Ternyata Dipengaruhi Cara Memotong

Empuknya Daging Kambing, Ternyata Dipengaruhi Cara Memotong

Radarindramayu.id, INDRAMAYU - Memotong daging kambing ternyata ada tekniknya, dan akan berpengaruh terhadap teksturnya. Jangan memotong daging asal-asalan, karena bisa membuat daging kambing jadi alot, susah dikunyah dan pada akhirnya sulit untuk dinikmati semua orang.

Seperti dilansir dari siaran resmi Cookpad melaluidisway.id, ternyata ada cara memotong daging
kambing yang tepat. Sehingga hasilnya empuk dan tidak bau. Jangan lupaa, sebelum memotong, perhatikanlah daging dan lihat serat-seratnya. Potonglah daging kambing secara berlawanan dengan arah serat daging.


Hati-hati, memotong daging kambing sesuai arah serat, justru membuatnya nanti sulit dikunyah karena tidak empuk.Cara lain yang bisa dilakukan adalah dengan membuang lemak. Ini perlu dilakukan agar daging kambing empuk dan tidak bau. Juga sangat baik bagi kesehatan pencernaan Anda.

BACA JUGA:JK Merasa Kehilangan Sahabat Shinzo Abe, Tokoh Asia yang Gigih Memperjuangkan Kerjasama Kawasan

Lemak harus dibuang,karena sebagian besar aroma prengus daging kambing berasal dari lapisan lemak. Potong atau iris lapisan lemak yang berlebih pada daging, agar hasil masakan lebih maksimal.

Caranyaa adalah, menyimpan daging sejenak di lemari pendingin sampai lapisan lemak
beku sebelum mengirisnya. Karena lemak yang sudah beku akan lebih mudah diiris.

Semua ini bisa dipraktikkan bila tahun ini Anda memasak daging sapi untuk hari raya Idul Adha.
Potonglah daging dengan melawan arah serat, sehingga  membuat serat lebih pendek. Nantinya daging lebih mudah dikunyah.
BACA JUGA:Tetapkan Idul Adha di Indonesia 10 Juli. Menag Yaqut Malah Lebaran 9 Juli
Awas, jangan lupa untuk membuat selaput putih pada daging. Caranya adalah dengan menyelipkan pisau di bawah selaput putih, kemudian menyayatnya.

Hal lain yang juga harus diperhatikan agar daging jadi empuk, adalah membuat urat daging karena itu yang menyebabkan daging jadi keras sehingga sulit dimakan. Seperti halnya pada selaput putih daging, Anda bisa menyelipkan pisau di bawah urat untuk menyayat dan memotongnya. Selamat mencoba, semoga bermanfaat.(oet)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: