Lolos Seleksi Jambore Nasional XI

Lolos Seleksi Jambore Nasional XI

IKUTI JAMNAS: Kepala SD dan SMP Global Mandiri Patrol Mona Affrias (kiri) serta M Amirudin H MPd (kanan) bersama Sayyidah Kezia Puji, Suhaendy dan Kenzie Janeta. Ketiganya terpilih mengikuti Jambore Nasional (Jamnas) XI tahun 2022.-KHOLIL IBRAHIM-

Radarindramayu, PATROL-Menutup tahun pelajaran 2021/2022, Global Mandiri School Patrol kembali menuai prestasi membanggakan. Kali ini di bidang kepramukaan level nasional.

Itu setelah, 3 pelajar di sekolah unggulan yang berada di bawah naungan Yayasan Pendidikan Mitra Buana ini berhak mewakili Kabupaten Indramayu pada Jambore Nasional (Jamnas) XI tahun 2022.

Sebuah ajang pertemuan pramuka penggalang se-Indonesia dalam bentuk perkemahan besar yang diselenggarakan oleh Kwartir Nasional (Kwarnas).

Dilaksanakan setiap 5 tahun sekali dengan peserta dari perwakilan seluruh kabupaten dan kota se-Indonesia.

BACA JUGA:Jahat Enak

Tahun ini, Jamnas akan dihelat pada 14-21 Agustus 2022 mendatang bertempat di Bumi Perkemahan dan Graha Wisata Pramuka (Buperta) Cibubur, Jakarta Timur

Ketiga pelajar itu adalah Sayyidah Kezia Puji Lotaniawan, siswi kelas 5 SD Global Mandiri Patrol. Suhaendy dan Kenzie Janeta, keduanya pelajar kelas 8 SMP Global Mandiri Patrol.

Pelatih Pramuka Gugus Depan Global Mandiri School Patrol, Purnadi Wirakesuma SE LG mengatakan, ketiga pelajar tersebut sebelumnya lolos dalam seleksi calon peserta Pramuka Jamnas XI 2022 yang dilaksanakan oleh Kwartir Cabang (Kwarcab) Kabupaten Indramayu untuk wilayah eks Kawedanan Haurgeulis.

BACA JUGA:Guru SD di NTT Dikeroyok, Salah Satu Pelaku Merupakan Istri Kepala Sekolah

Dari puluhan peserta utusan 5 Kwartir Ranting (Kwarran) yakni Patrol, Sukra Anjatan, Haurgeulis dan Gantar, ketiganya menjadi peserta terbaik dalam seleksi.

Mereka mendapat nilai tertinggi dari serangkaian tahapan seleksi yang meliputi administrasi, tes wawasan kepramukaan, tali temali, sandi, isyarat semapor dan morse. Juga LKBB, jelajah alam, tes bakat dan wawasan.

“Proses seleksinya sangat ketat. Sementara hanya disediakan 3 kuota saja untuk setiap wilayah eks kawedanan. Setiap Kwarran mengirimkan utusannya. Lalu dipilih 3 terbaik. Luar biasanya, kuota tiga terbaik diborong semuanya oleh siswa-siswi SD dan SMP Global Mandiri Patrol,” katanya kepada Radar, Senin (13/6).

Setelah dinyatakan lolos seleksi, ketiganya bersama calon peserta dari wilayah eks Kawedanan lainnya wajib mengikuti pembekalan yang diadakan oleh Kwarcab Indramayu. Diselaraskan dengan persiapan Jamnas XI.

BACA JUGA:Masjid di Arumsari Kebakaran, Diduga Akibat Rokok Lupa Dimatikan

Pembekalan meliputi teknik kepramukaan (tekpram), aspek spiritual dan keagamaan, patriotisme, kepramukaan dan seni budaya dan keterampilan, teknologi digital dan wawancara.

“Pembekalan tidak hanya di tingkat Kwarcab saja. Global Mandiri School juga melaksanakannya secara mandiri. Ini supaya, anak-anak kami benar-benar siap dan semangat untuk mengikuti Jamnas dan bisa meraih prestasi disana,” jelas Purnadi.

Sementara itu, Kepala SD dan SMP Global Mandiri Patrol, Mona Affrias serta M Amirudin H MPd mengaku bangga dan gembira anak-anak didiknya bisa mewakili Kabupaten Indramayu di Jambore Nasional XI tahun ini.

“Sebuah kebanggaan bagi sekolah kami, guru, orang tua siswa dan tentu saja masyarakat bisa mewakili Kabupaten Indramayu di event Pramuka tingkat Nasional. Apalagi, jambore nasional merupakan pertemuan pramuka penggalang terbesar di Indonesia yang dilaksanakan 5 tahun sekali. Ini merupakan kesempatan yang besar untuk anak didik kami dapat belajar, menimba ilmu dan pengalaman sebanyak banyaknya di jamnas nanti,” tutur Mona Affrias.

Kegiatan pramuka di Global Mandiri School dilaksanakan secara rutin. Berbagai kegiatan digelar secara rutin menggandeng Kwarran Patrol maupun Kwarcab Pramuka.  Tak terkecuali dimasa pandemi Covid-19 dengan tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat.

Demi melatih kemandirian, kejujuran, kedisiplinan, dan kebersamaan.  Karenanya, Global Mandiri School mewajibkan peserta didik untuk mengikuti kegiatan pramuka. Sebagai wujud nyata pembentukan karakter siswa.

“Prestasi di bidang kepramukaan sudah tidak terhitung. Insya Allah, setelah tiga peserta didik kami terpilih untuk mengikuti Jamnas, bakal terus berlanjut ke prestasi-prestasi berikutnya,” tandas Amirudin. (kho)

BACA JUGA:Masjid di Arumsari Kebakaran, Diduga Akibat Rokok Lupa Dimatikan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: