Banjir saat Turun Hujan, Parkir Tidak Teratur di Pasar Karangampel

 

Pasar Daerah Karangampel kondisinya sangat memprihatinkan. Selain semrawut, juga becek ketika hujan turun. Kondisi ini berdampak pada berkurangnya jumlah pengunjung. Akibatnya para pedagang pun merasa dirugikan.

 

UTOYO PRIE ACHDI, Indramayu

 

SELAIN kondisi pasar yang becek dan terlihat kumuh, parkir kendaraan sepeda motor juga tak teratur.

 

Karena antara kendaraan yang masuk dan keluar pasar tidak melewati jalur yang berbeda. Akibatnya kerap terjadi crowded. Belum lagi dengan lalu lalang becak yang jumlahnya juga cukup banyak.

BACA JUGA:Gus Yaqut Kecam Penyebar Hoax Pembatalan Haji

 

Seharusnya ada penataan parkir yang tertib dan rapi. Karena setiap kendaraan yang masuk lokasi pasar juga dipungut retribusi parkir sebesar Rp2000.

 

Selain parkir yang tidak rapi, sejumlah tempat di Pasar Karangampel juga becek dan tergenang ketika hujan. Hal ini tentu saja membuat pengunjung malas untuk pergi ke pasar milik pemerintah daerah itu.

 

Selain itu, kondisi drainase Pasar Karanagampel yang tidak berfungsi, membuat sejumlah tempat kebanjiran ketika turun hujan lebat. Akibatnya para pedagang terpaksa harus kerja bakti membersihkan air dari depan tempat berjualan mereka.

BACA JUGA:Hindari Kemacetan, Kanalisasi Penyeberang Jalan

 

Salah seorang pedagang, H Iwan mengaku kecewa karena setiap turun hujan lebat, Pasar Karangampel selalu kebanjiran.

 

Bahkan, air setinggi sekitar 20 cm tersebut menggenangi sekitar tempat berjualan. Ia pun berharap agar drainase di Pasar Karangampel bisa segera diperbaiki.

 

Pasalnya, selama ini pedagang selalu taat membayar berbagai macam retribusi. Namun di sisi lain mereka justru kurang mendapatkan kenyamanan.

 

“Para pedagang hanya berharap kondisi drainase di Pasar Karangampel bisa secepatnya diperbaiki, sehingga ketika turun hujan air akan mengalir dan tidak menimbulkan banjir,” ungkapnya, akhir pekan kemarin. (*)

BACA JUGA:Libur Lebaran Usai, Pantura Padat

 

Sumber: