PSSI di Bawah Tekanan! Pundit Malaysia Sebut Laga Lawan Irak Sebagai ‘Judgement Day’ Timnas Indonesia!

BACA JUGA:Janji Selebrasi Khas Mbappe, Barros dan Adam Alis Kompak Angkat Semangat Persib Jelang Lawan PSBS Biak

Meski akhirnya gagal, perjuangan ini menjadi inspirasi dan bukti bahwa sepak bola Indonesia memiliki potensi yang harus terus diasah dengan manajemen yang tepat dan strategi penuh perhitungan. 

Keesh juga menekankan perlunya evaluasi lebih besar dan introspeksi yang mendalam dari PSSI dan seluruh pihak terkait untuk memaksimalkan potensi masa depan.

Dalam pandangan Keesh, PSSI harus jugamempertimbangkan apakah Patrick Kluivert adalah pelatih yang tepat untuk memahami dan mengoptimalkan karakter pemain Indonesia dan sepak bola Asia secara umum. 

Pengalaman Kluivert sebagai pemain kelas dunia tidak otomatis menjamin keberhasilan di kancah pelatihan, apalagi jika sistem dan pendekatannya tidak sesuai dengan kebutuhan dan kultur sepak bola daerah. 

BACA JUGA:Patrick Kluivert di Ujung Tanduk! Inilah 5 Nama Calon Penggantinya di Timnas Indonesia

Hal ini menjadi catatan penting yang menuntut PSSI untuk lebih cermat dalam memilih pelatih dan membuat keputusan-strategis agar tidak mengulang kesalahan serupa di masa depan.

Akhirnya, laga melawan Irak bukan sekadar pertandingan biasa, tapi menjadi momen penting penilaian dari hasil dari kepemimpinan federasi dan pelatih di tengah proyek besar membangun Timnas Indonesia.

Keputusan berisiko yang telah diambil menjadi cermin bahwa dunia sepak bola Indonesia sedang melewati masa transisi yang krusial menuju era baru. 

Masyarakat dan pengamat harus dapat memahami perjuangan dan proses panjang yang masih harus dilalui agar impian besar Piala Dunia bisa terwujud suatu saat nanti.Evaluasi terus menerus dan dukungan konsisten akan menjadi kunci keberhasilan kedepannya.

Sumber: