Presiden FIFA Gianni Infantino Tegas: Rangkap Jabatan Erick Thohir Bukan Isu, Justru Keunggulan!

Presiden FIFA Gianni Infantino Tegas: Rangkap Jabatan Erick Thohir Bukan Isu, Justru Keunggulan!

Presiden FIFA Gianni Infantino Tegas: Rangkap Jabatan Erick Thohir Bukan Isu, Justru Keunggulan!-cdn.grid.id-Radar Indramayu

RADARINDRAMAYU.ID - Dalam sebuah pernyataan resmi yang disampaikan pada agenda kunjungan FIFA ke Asia, Presiden FIFA Gianni Infantino memberikan komentar yang sontak menenangkan publik sepak bola Indonesia.

Ia menegaskan bahwa rangkap jabatan Erick Thohir baik sebagai Ketua Umum PSSI maupun pejabat pemerintahan bukanlah masalah sama sekali.

Infantino bahkan menyanjung Erick sebagai sosok multitalenta yang mampu mengelola banyak peran dengan cara luar biasa, mulai dari dunia olahraga, federasi sepak bola, hingga pemerintahan.

Dukungan terbuka dari pimpinan tertinggi FIFA ini menjadi jawaban atas perdebatan publik beberapa minggu terakhir, ketika isu potensi konflik kepentingan sempat menjadi sorotan.

BACA JUGA:Daftar Pemain Timnas Indonesia Ronde 4 Bikin Kaget: 11 Bintang Utama Tidak Dipanggil Bahkan Ada yang Dicoret!

Pernyataan Infantino juga menegaskan kepercayaan dunia internasional terhadap kualitas kepemimpinan Indonesia di panggung sepak bola global.

Infantino berkata lantang, “Itu tidak masalah, tentu saja tidak masalah. Pak Erick Thohir telah menunjukkan di masa lalu bahwa ia adalah seorang multitalenta.”

Ia melanjutkan dengan memuji kinerja Erick yang mampu “melakukan banyak hal dengan cara yang luar biasa, baik di federasi, di pemerintah, maupun di sektor olahraga Indonesia.”

Pernyataan ini seolah menjadi stempel resmi bahwa FIFA tidak hanya mengetahui rangkap jabatan Erick, tetapi juga mengapresiasi cara kerja dan dedikasi yang ia tunjukkan.

BACA JUGA:Cukup KTP Bisa Dapat KUR Mandiri 2025 Pinjaman 10–100 Juta! Cair Cepat, Bunga Cuma 6%

Lebih jauh, Infantino menekankan hubungan profesional dan personalnya dengan Erick.

“Dia juga rekan saya sebagai anggota Komite Olimpiade Internasional, jadi saya tidak sabar untuk terus bekerja sama bersama Indonesia dan Erick Thohir. Dia bukan hanya teman saya, tapi juga pria yang sangat kompeten, dan membawa Indonesia ke tempatnya saat ini, sebuah negara yang dipandang saat ini,” tuturnya.

Kalimat ini menegaskan bahwa kolaborasi Indonesia dan FIFA tidak sekadar formalitas, melainkan kemitraan strategis yang mendapat pengakuan di kancah internasional.

Dukungan FIFA memberi dampak signifikan bagi persepsi publik isu rangkap jabatan yang sebelumnya memicu perdebatan kini mereda, sementara kredibilitas Erick di mata masyarakat dan pelaku sepak bola dunia semakin menguat.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: