Ranking FIFA Memanas, Malaysia Cuma Selisih 4 Strip! Indonesia Terancam Tergeser di Ranking FIFA

RADARINDRAMAYU.ID - Persaingan sengit antara Timnas Indonesia dan Malaysia kembali memantik perhatian publik sepak bola Asia Tenggara, terutama setelah update terbaru ranking FIFA yang dirilis pada Kamis (18/9/2025).

Dalam laporan eksklusifnya, media Negeri Jiran Berita Harian menyoroti peluang besar Harimau Malaya untuk menyalip Garuda setelah keduanya hanya dipisahkan empat tingkat saja.

Indonesia yang sebelumnya stabil di peringkat 118 harus turun ke posisi 119 usai gagal memetik kemenangan pada FIFA Matchday September, sementara Malaysia justru tampil konsisten dengan torehan poin positif.

Kondisi ini menjadi bahan bakar persaingan klasik dua negara bertetangga yang sudah lama terjalin, bukan hanya di lapangan hijau tetapi juga dalam gengsi nasional di mata dunia.

BACA JUGA:Ingin Hutang di BRI Rp100 Juta, Tapi Berapa Cicilan Angsuran Per Bulan?

Situasi semakin menarik karena jadwal kualifikasi penting menanti Malaysia, memberi mereka kans besar menambah poin hingga akhir tahun.

Berita Harian menulis bahwa peringkat 123 dunia membuat Malaysia hanya terpaut empat strip dari Indonesia yang kini duduk di posisi 119.

Dengan tiga laga kompetitif yang masih menanti, peluang Harimau Malaya untuk mendekat bahkan menyalip ranking FIFA Timnas Indonesia disebut sangat terbuka.

Malaysia dijadwalkan melakoni dua pertandingan Kualifikasi Piala Asia 2027 melawan Laos pada bulan Oktober dan Nepal pada bulan November, ditambah satu uji coba internasional yang dapat menambah poin penting.

BACA JUGA:Dari Ide ke Gambar, Prompt Gemini AI Wujudkan Polaroid Impian

Di kubu Garuda, pelatih Patrick Kluivert dihadapkan pada pekerjaan rumah berat untuk mengembalikan performa tim, hasil imbang dan kekalahan pada periode September membuat perolehan poin Indonesia sedikit tergerus.

Tanpa kemenangan, poin FIFA Indonesia kini berada di angka 1.157,94 angka yang membuat posisi mereka rawan disalip oleh negara-negara tetangga yang sedang dalam tren positif.

Rivalitas Indonesia–Malaysia bukan sekadar pertandingan sepak bola sejak era 1970-an, duel kedua tim selalu diselimuti tensi tinggi yang memancing antusiasme luar biasa dari suporter.

Pertemuan keduanya kerap disebut “El Clasico ASEAN,” karena selalu menghadirkan drama, gengsi, dan semangat nasionalisme yang membara.

Sumber: