Persib Incar Lahan 4 Hektare Milik Pemkot Bandung untuk Bangun Training Ground Modern Dekat Stadion GBLA
Persib Incar Lahan 4 Hektare Milik Pemkot Bandung untuk Bangun Training Ground Modern Dekat Stadion GBLA--
RADARINDRAMAYU.ID - Manajemen Persib Bandung mulai mengambil langkah nyata untuk mewujudkan proyek training ground yang selama ini hanya sebatas wacana.
Tim berjuluk Maung Bandung itu kini mengincar lahan milik Pemkot Bandung seluas 3-4 hektare yang direncanakan menjadi pusat fasilitas latihan.
Kepastian soal rencana ini diungkapkan langsung oleh Deputy CEO PT Persib Bandung Bermartabat (PT PBB), Adhitia Putra Herawan, usai menghadiri undangan dari Wali Kota Bandung Muhammad Farhan, pada Selasa, 12 Agustus 2025 malam.
Pertemuan itu berlangsung pada Selasa malam, dan menurut Adhitia, dukungan penuh sudah disampaikan Farhan untuk proyek yang nantinya akan diberi nama Kampung Persib.
"Ini meeting lanjutan terkait rencana kolaborasi pembangunan Kampung Persib di sekitar area Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA)," ujar Adhitia di Balai Kota Bandung.
"Apa yang harus kami lakukan dari sisi PT PBB dan bagaimana cara kita bisa speed up proses itu semua supaya kita bisa segera membangun Kampung Persib di sekitar Stadion GBLA," tambah Adhitia.
Ia menambahkan, obrolan dengan Wali Kota Bandung kali ini belum sampai pada pembahasan mengenai pembiayaan.
Fokus diskusi baru sebatas koordinasi, pemaparan desain, hingga teknis pemanfaatan lahan yang disiapkan untuk wacana training ground tersebut.
BACA JUGA:Makin Optimis! Persib Bandung Dapat Double Keuntungan dari Hasil Drawing ACL 2, Apa?
"Lahannya milik Pemkot Bandung, 3-4 hektare. Yang dibahas lebih ke administratif, apa yang harus kita siapkan, harus koordinasi dengan siapa, total ukuran lahan yang mau digunakan berapa banyak, mau digunakan seperti apa, desainnya seperti apa, seperti itu lah," jelasnya.
Adhitia menuturkan jika tidak ada hambatan berarti, kerjasama pembangunan Kampung Persib akan berjalan di luar pengelolaan Stadion GBLA yang sudah berlaku 30 tahun.
Meski begitu, ia menegaskan bahwa manajemen Persib Bandung tetap harus berhati-hati dalam mengkaji setiap langkah yang diambil agar semua sesuai aturan.
"Pemkot support, tapi kita tetep harus berhati-hati, karena ada aturan yang mesti diikuti. Pak Wali juga memberikan arahan pokoknya harus sesuai dengan aturan, makanya kita lagi cek," ungkapnya.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:

