Kendala Bahasa, Erick Thohir Gantikan Posisi Pelatih Kepala Timnas Putri Satoru Mochizuki dengan Pelatih Baru

Fokus pada Efektivitas dan Adaptasi

Dengan menghadirkan pelatih Jepang yang mampu berbahasa Inggris, Erick berharap komunikasi di lapangan bisa berjalan lebih efisien.

BACA JUGA:Menang Telak Agregat 7-2! Miliano Jonathans Bantu FC Utrecht Selangkah Mendekati UEL Musim Depan!

Hal ini penting, mengingat dalam sepak bola, kecepatan dalam menyampaikan instruksi dan strategi menjadi kunci utama keberhasilan tim.

Selain itu, kemampuan pelatih dalam berkomunikasi langsung dengan seluruh pemain baik lokal maupun diaspora juga akan membantu mempercepat proses adaptasi dan integrasi taktik.

PSSI Tetap Prioritaskan Pelatih Jepang

Meski mewajibkan kemampuan Bahasa Inggris, PSSI masih memprioritaskan pelatih asal Jepang untuk posisi pelatih kepala Timnas Wanita.

Hal ini sejalan dengan visi federasi yang ingin mempertahankan pendekatan sepak bola Jepang yang dikenal terstruktur dan disiplin.

BACA JUGA:Dari Skuad Garuda Kini Beralih ke Raksasa Korea: Shin Tae-yong Resmi Latih Ulsan Hyundai!

“Filosofi Jepang tetap kita pegang, tetapi komunikasi itu vital. Kita butuh pelatih yang tidak hanya punya skill melatih, tapi juga bisa menjadi jembatan komunikasi yang efektif,” kata Erick lagi.

Langkah ini menunjukkan keseriusan PSSI dalam membangun pondasi kuat bagi Garuda Pertiwi. Dengan meningkatnya jumlah pemain diaspora, dibutuhkan penyesuaian tak hanya dari sisi teknis, tetapi juga dari sisi komunikasi.

PSSI kini dihadapkan pada tugas penting untuk menemukan sosok pelatih ideal yang mampu membawa Timnas Wanita Indonesia naik level.

Kriteria yang ditetapkan oleh Erick Thohir menunjukkan bahwa federasi semakin menyadari pentingnya aspek non-teknis dalam membentuk tim nasional yang solid dan kompetitif.

BACA JUGA:Peta Kekuatan Timnas Makin Seram! 15 Pemain di Liga Eropa, Siap Guncang Dunia!

Semoga pelatih baru yang akan ditunjuk bisa segera beradaptasi dan membawa angin segar bagi perjalanan Garuda Pertiwi di kancah sepak bola Asia dan dunia.

Sumber: