Persib Bandung Kena Sanksi LAGI! Komdis PSSI Berikan Denda Rp70 Juta Usai Insiden di GBLA Lawan Barito Putera
Komdis PSSI jatuhkan denda Rp70 juta usai insiden lawan Barito [email protected]
RADARINDRAMAYU.ID - Komite Disiplin (Komdis) PSSI resmi mengumumkan sanksi terhadap Persib Bandung seusai insiden yang terjadi pada laga BRI Liga 1 2024/2025 melawan PS Barito Putera di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Jumat (9 Mei 2025).
Keputusan itu tertuang dalam dua surat resmi bernomor 171/L1/SK/KD-PSSI/V/2025 dan 172/L1/SK/KD-PSSI/V/2025, yang menyebutkan bahwa klub kebanggaan Bobotoh tersebut terbukti melakukan dua pelanggaran disiplin melalui ulah suporter.
Insiden pertama tercatat pada menit ke-89 pertandingan, ketika sejumlah oknum suporter dari Tribun Timur melempar botol ke arah lapangan setelah tim tamu menambah tekanan.
Berdasarkan Pasal 70 ayat 1 dan 2 serta Lampiran 1 Nomor 5 Kode Disiplin PSSI Tahun 2023, tindakan tersebut digolongkan sebagai pelanggaran berat.
BACA JUGA:Siapa Rustam Lutfullin? Wasit yang Bawa Indonesia Menang Lawan Arab Saudi Kini Hadapi China!
Komdis kemudian menjatuhkan denda sebesar Rp20 juta kepada Persib Bandung sebagai konsekuensinya.
Tak sampai di situ, Komdis juga mencatat aksi penyalaan petasan sebanyak dua kali di area Tribun Barat arah Selatan.
Bukti visual yang tertangkap kamera panitia pertandingan memperjelas bahwa petasan tersebut dilontarkan ke lapangan, mengganggu jalannya pertandingan.
Pelanggaran ini masih mengacu pada pasal dan lampiran yang sama, namun denda yang dikenakan lebih besar, yakni Rp50 juta, mengingat potensi bahaya yang ditimbulkan terhadap pemain dan penonton lain.
Dengan demikian, total denda yang harus dibayarkan Persib Bandung mencapai Rp70 juta.
Besaran sanksi ini akan dipotong langsung dari anggaran operasional klub dan harus diselesaikan paling lambat 14 hari kalender sejak tanggal keputusan.
Jika Persib gagal melunasi, Komdis PSSI berhak mengambil tindakan lebih lanjut, termasuk potensi larangan bermain di kandang.
Menanggapi keputusan tersebut, manajemen Persib melalui Pelaksana Tugas Direktur Utama, menegaskan akan melakukan evaluasi internal terkait pengamanan suporter di GBLA.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:

