Sudah Coba Pengajuan KUR Online Gagal? Coba Cara Offline Ini Pasti Berhasil!

RADARINDRAMAYU.ID - Banyak pelaku UMKM yang masih bingung bagaimana cara mengajukan Kredit Usaha Rakyat (KUR) BRI tanpa menggunakan aplikasi online seperti BRISPOT.

Padahal, hingga saat ini, BRI tetap membuka pengajuan KUR secara offline di kantor cabang dan unit terdekat untuk masyarakat yang ingin mendapatkan pembiayaan usaha.

Pengajuan offline ini sangat cocok bagi calon debitur yang kurang familiar dengan teknologi digital atau tidak memiliki akses internet yang stabil.

Prosesnya memang membutuhkan waktu sedikit lebih lama dibandingkan secara online, tetapi tingkat keberhasilannya justru bisa lebih tinggi karena calon debitur bisa langsung bertemu petugas untuk konsultasi dan melengkapi dokumen di tempat.

BACA JUGA:DANA Kaget Saldo Gratis Rp649 Ribu Bisa Diklaim Hari Ini! Begini Caranya

Melalui sistem tatap muka ini, BRI memastikan nasabah mendapatkan pendampingan penuh agar tidak salah langkah dalam memenuhi syarat administrasi maupun survei lapangan.

Program KUR BRI 2025 tetap menjadi andalan pemerintah untuk membantu pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) mengembangkan bisnisnya dengan bunga rendah hanya 6% per tahun.

Melalui pengajuan offline, nasabah bisa mengajukan pinjaman mulai dari Rp1 juta hingga Rp500 juta, tergantung kategori KUR yang diajukan: KUR Mikro, KUR Kecil, atau KUR Super Mikro.

Salah satu keunggulan pengajuan secara offline adalah adanya pendampingan langsung dari petugas BRI, sehingga kesalahan dalam pengisian formulir, kekurangan dokumen, atau ketidaksesuaian data bisa segera diperbaiki di tempat.

BACA JUGA:MUSCAM MUI Kecamatan Lelea Tahun 2025 Sukses Digelar, Ahmad Dimyathi Terpilih Sebagai Ketua Baru

Langkah pertama yang harus dilakukan adalah datang langsung ke kantor BRI terdekat dengan membawa dokumen penting seperti KTP, KK, surat keterangan usaha (SKU), serta fotokopi buku tabungan.

Petugas BRI akan membantu nasabah memilih jenis KUR yang paling sesuai dengan kebutuhan bisnisnya.

Setelah itu, nasabah akan diminta mengisi formulir pengajuan KUR dan menyerahkan berkas persyaratan.

Selanjutnya, pihak BRI akan melakukan analisis kelayakan dan survei usaha untuk memastikan bahwa calon debitur memang memiliki usaha yang produktif dan layak dibiayai.

Sumber: