Penuh Haru dan Inspirasi, Peluncuran Buku 'Spiritabilitas' Karya Difabel Muhammad Dewana Fahrizal
Rizal (tengah) berfoto dengan panitia, para siswa SLB, dewan guru, dan para wali siswa usai peluncuran buku ketiganya, Rabu (1/10/2025). -Burhannudin.-radarindramayu.id
RADARINDRAMAYU.ID – Suasana haru menyelimuti acara peluncuran buku “Spiritabilitas” karya Muhammad Dewana Fahrizal, seorang penyandang disabilitas, yang digelar di Hall Grand Trisula Hotel, Rabu, 1 Oktober 2025.
Lebih dari seratus peserta, mayoritas para ibu dan wali murid, tampak berkaca-kaca bahkan meneteskan air mata menyaksikan penampilan anak-anak difabel dari berbagai SLB (Sekolah Luar Biasa) di Indramayu.
Anak-anak dari SLBN 2 Indramayu tampil menyanyikan lagu “Que Sera Sera” dan “Ibu Aku Ingin Bersandar” dengan penuh penghayatan, diakhiri oleh duet dua siswi tunanetra, Berliani dan Jesica, yang membawakan lagu “Kita Usahakan Lagi."
BACA JUGA:Rincian Tabel Pinjaman KUR BRI Plafon Rp50 Juta Suku Bunga Rendah Dan Tenor Panjang!
Penampilan ini menjadi pembuka rangkaian acara peluncuran buku motivasi "Spiritabilitas", karya ketiga Rizal — sapaan akrab Fahrizal — setelah sebelumnya menerbitkan “Puisi Tak Punya Nama” dan “Sajak Tak Bisa Dimakan."
Dalam orasi singkatnya, Rizal menekankan bahwa penyandang disabilitas merupakan bagian tak terpisahkan dari bangsa dan negara, yang hak-haknya wajib dijamin dan diperjuangkan.
“Ketika seseorang dilahirkan dengan ketidaksempurnaan, dia sudah punya perjanjian dengan Tuhan. Orang tua yang memiliki anak berkebutuhan khusus adalah orang tua yang istimewa,” ujar Rizal.
BACA JUGA:'Tepuk Sakinah' Warnai Bimbingan Calon Pengantin di KUA Indramayu
Ia juga menyinggung pentingnya pendidikan dan penerimaan masyarakat terhadap keberagaman kemampuan manusia.
Acara ini turut dihadiri oleh Sekretaris Dinas Perpustakaan dan Arsip Kabupaten Indramayu, Pedy Chrisnaedy AMKL SKM MH, yang mengaku terharu saat membaca karya-karya Rizal.
“Saya bukan pembaca buku yang baik, tapi ketika membaca puisi Rizal, saya sampai meneteskan air mata,” ungkapnya.
BACA JUGA:Hutang BRI 100 Juta Angsuran Berapa? Ini Simulasi Cicilan KUR dan Syarat Pengajuan 2025
Ketua penyelenggara acara, Saptaguna, menyampaikan bahwa kegiatan ini diangkat dari semangat untuk terus menjaga motivasi anak-anak difabel dan keluarganya.
“Karena itu, kami mengambil tema Merawat Spirit Disabilitas. Kami berterima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung, termasuk Bank BJB, Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, dan SLBN 2 Indramayu,” katanya.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:

