Miris, Rumah Warga Nyaris Ambruk

Miris, Rumah Warga Nyaris Ambruk

INDRAMAYU-Rumah Samsudin, warga RT 20 RW 05 Desa Pabean Ilir Blok Tegur Kecamatan Pasekan Kabupaten Indramayu rusak parah. Bahkan, akibat hujan dan angin kencang, rumah yang disangga pakai bambu itu nyaris roboh.

 

“Rumah kami ini sudah dua tahun kondisinya seperti ini. Rumah sudah miring dan kami sangga dengan bambu supaya tidak ambruk. Kami mohon kepada para donatur dan dermawan agar sudi kiranya membantu kami untuk membangun rumah lebih layak,” papar Samsudin.

 

Lebih lanjut, dikatakan Samsudin, di dalam rumah yang terbuat dari pagar bambu dengan luas hanya 3 x 5 meter persegi itu ditempati 9 orang. Satu diantaranya lansia dan dua diantaranya masih balita.

 

Samsudin sendiri, seharai-hari bekerja ngobor, yaitu mencari kepiting dan belut di sawah dari selepas Isya sampai Shubuh.

 

“Penghasilan saya tidak menentu, kadang dapat 100 ribu rupiah kadang juga 70 ribu rupiah. Dan itu untuk nafkah 9 orang. Kalau pendapatan Rp100 ribu masih cukup, tapi kalau dapat Rp70 ribu itu tidak cukup. Jadi, boro-boro untuk bangun rumah, buat makan saja pas-pasan,” imbuhnya.

 

Sementara, lanjut Samsudin, anggota keluarga lain, seperti istrinya ikut membantu buruh tanam padi di sawah milik orang lain. “Istri saya hanya dapat Rp60 ribu sehari, itupun musiman. Orang tandur tidak setiap hari. Kadang ada yang menyuruh, kadang tidak ada sama sekali,” ungkapnya.

 

Sementara, Ketua Rukun Warga (RW) 05 Desa Pabean Ilir Rasdika menyatakan, yang bersangkutan sudah mendapatkan fasilitas bantuan secara maksimal.

 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: