Jelang Nataru, Sejumlah Komoditas Alami Kenaikan

Selasa 24-12-2019,05:45 WIB
Reporter : Leni Indarti Hasyim
Editor : Leni Indarti Hasyim

INDRAMAYU- Jelang natal dan tahun baru (nataru) sejumlah harga komoditas pertanian mengalami kenaikan. Kenaikan tidak hanya di pasar tradisional tetapi juga di tingkat petani. Petani bawang merah, Sarip mengatakan, harga bawang merah di tingkat petani melambung tinggi. Sebelumnya, kata Sarip harga bawang merah di tingkat petani seminggu lalu berada di kisaran Rp 12.000 sampai Rp15.000/kg. Tetapi, saat ini mencapai Rp30 ribu/kg. “Minggu kemarin harga bawang naik dari harga sebelumnya, kisaran harga Rp20 ribu per kilonya. Minggu ini naik lagi jadi Rp30 ribu per kilonya, di pasar pasti lebih tinggi,” kata Sarip. Naiknya harga bawang merah jelang hari natal dan tahun baru, lanjut Sarip, diikuti harga cabai merah yang setiap hari terus mengalami kenaikan setiap harinya. Hingga saat ini, harga di tingkat petani senilai Rp17 ribu/kg. “Padahal lima hari yang lalu harganya hanya Rp12 ribu/kg,” ungkapnya. Menurutnya, harga bawang dan cabai merah akan terus naik setiap hari raya besar dan pergantian tahun. “Seperti biasa harganya bisa terus melambung karena petani panen jelang nataru, pasca nataru harga akan kembali normal,” katanya. Sementara itu, pedagang sayuran di Pasar Jatibarang, Jaelani (42) mengatakan, harga bawang merah di pasar mengalami kenaikan cukup tinggi. “Dari semula harga di bawah Rp25 ribu/kg kini melonjak tajam menjadi Rp35 ribu/kg. Biasanya harga tingkat pengepul dan pengecer bedanya hanya dua ribu, paling tingkat penjual eceran Rp37 ribu/kg,” ujarnya. Sementara itu, untuk harga cabai merah, kenaikannya tidak terlalu drastis. Namun, setiap hari hingga sekarang masih mengalami kenaikan, dari Rp16 ribu/kg  menjadi Rp17 ribu/kg di tingkat pengepul. “Harga di tingkat pengecer Rp20 ribu/kg. Harga ini diperkirakan akan naik sampai selesai natal dan tahun baru,” pungkasnya. (oni)      

Tags :
Kategori :

Terkait