INDRAMAYU - Sebagai lembaga desa, Badan Permusyawaratan Desa (BPD), memiliki peranan strategis dalam mengawal program-program pembangunan desa agar dapat berjalan lancar sesuai harapan warga. Hal itu disampaikan Ketua BPD Bangodua, Kecamatan Bangodua Sutarno SPd. Menurutnya BPD bukan sebatas menjadi lembaga yang pengawas jalannya roda pemerintahan desa, namun BPD memiliki peran strategis dalam mensinkronkan antara progran pembangunan dengan keinginan masyarakat. Sehingga BPD tidak hanya sebagai lembaga permusyawaratan desa yang menampung aspirasi masyarakat dan disampaikan ke pemerintah desa. \"BPD siap bersinergi dengan pemerintah desa terutama program-program yang menyangkut hajat masyarakat banyak, dan program dari pemerintah daerah, antaranya program kesehatan masyarakat,\" kata Sutarno, Jumat (10/1). Sutarno mengatakan program kesehatan yang saat ini sedang digalakan Pemda Indramayu yang menginstruksikan ke desa-desa agar memiliki program peningkatan IPM melalui bidang kesehatan masyarakat, apalagi saat ini pemda berupaya untuk menekan angka stunting di Kabupaten Indramayu. \"Bentuk dukungan BPD kepada program kesehatan tekan angka stunting, dengan mendukung program pembangunan pos persalinan desa (polindes), yang bisa berperan memberikan pelayanan kesehatan bagi masyarakat,\" terangnya. Masih dikatakan Sutarno, program kesehatan tekan angka stunting yang merupakan program inovasi desa di Kabupaten Indramayu, perlu mendapat dukungan dari semua elemen masyarakat tanpa terkecuali BPD. Bahkan, pihaknya menekankan setiap desa harus mempunyai gedung yang dikhususkan untuk pelayanan kesehatan, agar pelayanan kesehatan lebih terfokus di satu tempat. \"Kalau di Bangodua punya gedung polindes jadi kegiatan kesehatan masyarakat terfokus di sini, kegiatan pemeriksaan ibu hamil, pelayanan posyandu, pemeriksaan kesehatan umum bagi masyarakat Bangodua, semoga ini bisa di terapkan di desa-desa lainnya,\" ujarnya. Senada diungkapkan Ketua BPD Majasih Kecamatan Sliyeg, Tubnono sebagai BPD pihaknya akan memberikan dukungan terhadap progam inovasi desa dalam penekanan angka stunting di Kabupaten Indramayu. Dikatakannya, program inovasi desa di bidang kesehatan, menjadi tanggung jawab bersama. Menyukseskan program tersebut butuh dukungan sinergitas antara lembaga dan pemerintah desa, terutama menyukseskan program posyandu. \"Jelas kita dukung, terutama pada pelaksanaan program posyandu, BPD juga turut serta aktif mengajak masyarakat ibu hamil dan balita untuk rutin datang saat kegiatam posyandu. Melalui kegiatan posyandu inilah jadi garda terdepat cara menekan stunting,\" ujarnya. (oni)
BPD Siap Sukseskan Program Inovasi Desa
Sabtu 11-01-2020,07:00 WIB
Reporter : Leni Indarti Hasyim
Editor : Leni Indarti Hasyim
Tags :
Kategori :
Terkait
Terpopuler
Minggu 29-09-2024,08:00 WIB
Ole Romeny Tersingkir? PSSI Rupanya Lebih Memilih Pemain Ini Jadi Target Naturalisasi, Ternyata....
Minggu 29-09-2024,12:02 WIB
Resmi Naturalisasi Mees Hilgers dan Eliano Reijnders, PSSI Berikan Kode Terbaru untuk Naturalisasi Pemain Lagi
Minggu 29-09-2024,07:42 WIB
FAKTA! Timnas Indonesia Kini Berisikan Pemain Serie-A, Eredivisie, UEL Dan MLS Sangat Berbeda Dengan Dulu
Minggu 29-09-2024,10:00 WIB
PSSI Beri Kode Pemain Naturalisasi Terbaru Setelah Mees Hilgers dan Eliano Reijnders 'Masih Sangat Muda'
Minggu 29-09-2024,16:28 WIB
Shin Tae-Yong Janjikan Hal Ini Apabila Berhasil Bawa Timnas Indonesia ke Piala Dunia: Saya Berjanji Akan...
Terkini
Minggu 29-09-2024,22:08 WIB
Mau Jadi WNI, Mees Hilgers Disorot Media Vietnam, 'Mengapa Hilgers Mau Jadi WNI' Karirnya Bagus di Belanda!
Minggu 29-09-2024,21:39 WIB
Susah Payah, Timnas Indonesia U-20 Lolos ke Putaran Final Piala Asia 2025, Tahan Imbang Yaman
Minggu 29-09-2024,21:30 WIB
Selain Emil Audero, Media Vietnam Rumorkan Pemain Besar Untuk di Naturalisasi, 'Efek Mees Hilgers'
Minggu 29-09-2024,20:30 WIB
Besok Mees Hilgers dan Eliano Reijnders Ambil Sumpah di Den Haag! Ada Pemain yang Mau Ngikut?
Minggu 29-09-2024,20:17 WIB