INDRAMAYU- Kondisi Jembatan Pringgo, perbatasan antara Desa Bunder Kecamatan Widasari dengan Desa Nunuk Kecamatan Lelea melengkung. Untuk itu, Pemerintah Desa Bunder membuat marka jalan agar pengguna jalan berhati-hati saat melintas Jembatan Pringgo. Pasalnya, bangunan pondasi antara jembatan dan jalan poros kabupeten tidak rata, yang menimbulkan cekungan yang cukup tinggi sehingga kendaraan bisa loncat dan pengemudi dapat kehilangan kendali jika menghantam cekungan. Sekdes Bunder, Jamaludin menyebutkan, pengecatan jalan merupakan hasil swadaya yang dilakukan hansip desa yang peduli akan keselamatan pengguna jalan saat melintasi Jalan Tlakop. Terlebih, kata Jamaludin, saat melintasi jembatan perbatas desa sangat rawan terjadi kecelakaan. Hal itu dikarenakan kondisi jembatan dan jalan tidak rata. “Harusnya kan ketika jembatan tinggi jalan juga mengikuti tinggi. Karena kurang rata menimbulkan cekungan cukup tinggi dari kedua arah,” katanya, Senin (10/2). Dikatakan Jamaludin, cekungan antara Jembatan Pringgo dan jalan yang tinggi sebelum ada cat marka jalan tidak dapat terlihat pengendara, sehingga tidak sedikit pengendara roda dua yang terjatuh karena melakukan ngerem secara mendadak. “Marka jalan sangat bermanfaat bagi pengguna jalan terutama pemotor karena dapat melihat dan bisa lebih berhati-hati saat melintasi Jalan Raya Tlakop, jalan yang sering digunakan warga dari Indramayu bagian timur, dan Indramayu bagian barat,” ujarnya. Jamaludin berharap, dengan adanya marka jalan, pengendara sepeda motor bisa lebih berhati-hati terutama di malam hari yang sangat minim penerangan jalan. Sementara itu, salah seorang warga, Riyani (30) mengatakan, dirinya setiap hari melintasi jalan Tlakop untuk menuju tempat kerjanya. Menurutnya, langkah yang ditempuh pemdes sangat tepat, karena pengendara bisa melihat tanda yang diberikan Pemdes Bunder dari jarak yang jauh sehingga bisa lebih berhati-hati. “Kita sekarang bisa lihat dari kejauhan. Pengguna jalan roda dua dan roda empat bisa lebih berhati-hati. Semoga saja bisa dilakukan pembenahan lagi, karena Jalan Tlakop jadi akses jalan penting bagi masyatakat Indramayu,” tukasnya. (oni)
Pemdes Swadaya Buat Marka Jalan
Selasa 11-02-2020,08:06 WIB
Reporter : Leni Indarti Hasyim
Editor : Leni Indarti Hasyim
Tags :
Kategori :
Terkait
Terpopuler
Minggu 29-09-2024,08:00 WIB
Ole Romeny Tersingkir? PSSI Rupanya Lebih Memilih Pemain Ini Jadi Target Naturalisasi, Ternyata....
Minggu 29-09-2024,12:02 WIB
Resmi Naturalisasi Mees Hilgers dan Eliano Reijnders, PSSI Berikan Kode Terbaru untuk Naturalisasi Pemain Lagi
Minggu 29-09-2024,07:42 WIB
FAKTA! Timnas Indonesia Kini Berisikan Pemain Serie-A, Eredivisie, UEL Dan MLS Sangat Berbeda Dengan Dulu
Minggu 29-09-2024,10:00 WIB
PSSI Beri Kode Pemain Naturalisasi Terbaru Setelah Mees Hilgers dan Eliano Reijnders 'Masih Sangat Muda'
Minggu 29-09-2024,16:28 WIB
Shin Tae-Yong Janjikan Hal Ini Apabila Berhasil Bawa Timnas Indonesia ke Piala Dunia: Saya Berjanji Akan...
Terkini
Senin 30-09-2024,03:00 WIB
Media Vietnam Prediksi Nama Besar yang Dinaturalisasi PSSI Selanjutnya, 'Dari Liga Turki'
Senin 30-09-2024,02:00 WIB
Siap Gabung Timnas! Mauro Zijlstra Konfirmasi Tinggal Tunggu Panggilan, 'Mohon Dukungannya'
Senin 30-09-2024,00:41 WIB
Manchester United Hancur Lebur, Bruno Fernandes Kartu Merah, Ten Hag Out Menggema
Senin 30-09-2024,00:08 WIB
Alasan Pelatih MU Lebih Pilih Imbang, Daripada Menang Lawan FC Twente, Bukan Karena Mees Hilgers, Tapi..
Minggu 29-09-2024,22:08 WIB