RADARINDRAMAYU.ID - Rahasia emas bagi masyarakat yang ingin membangun rumah, dijamin lolos pengajuan tambahan dana dari program Kredit Usaha Rakyat (KUR).
Suntikan dana KUR, merupakan sebuah fasilitas pinjaman uang, yang didukung oleh pemerintah untuk modal kerja dan investasi usaha yang produktif.
Pinjaman ini dikhususkan bukan untuk kebutuhan konsumtif pribadi, Akan tetapi nasabah bisa membangun rumah dengan menggunakan KUR.
Sehingga pinjaman KUR dimungkinkan bisa untuk pembangunan rumah, dan dapat diajukan dengan tujuan yang memiliki fungsi.
BACA JUGA:Sekjen Jadi Korban Penganiayaan, DPC SPI Indramayu Resmi Laporkan Pelaku ke Polres Indramayu
Maksud dari memiliki fungsi, pembangunan rumah dengan dana pinjaman KUR dapat dilakukan, dengan searah tujuan pada usaha yang dijalankan.
Karena menurut staff layanan kredit Bank BUMN, yang dikutip oleh Tribun, 'Pinjaman KUR bisa diajukan untuk membangun rumah'.
![](data:image/svg+xml;charset=utf-8,<svg height="360px" width="336px" xmlns="http://www.w3.org/2000/svg" version="1.1"/>)
"Benar sekali, KUR bisa dipergunakan untuk membangun rumah, tapi harus digunakan untuk usaha," jelasnya staff layanan kredit.
Usaha apa saja yang dimaksud?
Dalam pinjaman KUR, nasabah dapat mengajukan pinjaman dengan limit tinggi hingga Rp500 juta.
Dengan modal tambahan dana yang sangat banyak, staff layanan kredit Bank BUMN menyarankan nasabah bisa ditujukan untuk beberapa usaha.
"Nasabah bisa membuka warung kelontong depan rumah, lalu usaha katering, atau memungkinkan bangun indekos," Jelasnya.
Adanya tujuan seperti ini, pinjaman KUR untuk membangun rumah 100% lolos pengajuan, karena ada kaitannya dengan usaha.
Tetapi, nasabah harus memiliki usaha minimalnya 6 bulan secara produktif, agar pinjaman KUR bisa dengan mudah diajukan.
BACA JUGA:Terbukti Membayar! Dapatkan Saldo Dana Gratis Rp175.000 dari Aplikasi Penghasil Uang Terbaru 2025